© Shutterstock
Belakangan lagi hits banget minuman dengan kandungan kolagen. Kolagen sendiri adalah protein yang diproduksi tubuh guna mengencangkan kulit. Tidak heran kalau kolagen dikenal berfungsi baik untuk kesehatan dan kecantikan kulit kita. Yang bisa membuat kulit tampak kenyal dan menghambat proses penuaan dini.
Kolagen memang baik untuk menghaluskan dan membuat kulit awet muda. Tapi, jika dikonsumsi berlebihan akan menimbulkan efek samping. Apa saja?
Efek samping kolagen yang pertama adalah terasa seperti penyakit maag namun terasa sakit di bagian usus. Oleh karena itu, sangat tidak dianjurkan mengonsumsi minuman atau suplemen kolagen tanpa resep dokter.
Untuk yang punya keluarga dengan riwayat batu ginjal, sebaiknya harus hati-hati dalam mengonsumsi minuman atau suplemen kolagen. Karena kalau berlebihan, bisa meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal.
Sebagian orang yang sensitif terhadap kandungan glutamic acid yang ada dalam kolagen. Biasanya dampak yang ditimbulan berupa pusing yang dibarengi dengan insomnia saat malam hari.
Melansir Time, Dr. JoAnn Manson, kepala divisi pengobatan pencegahan di Rumah Sakit Wanita dan Brigham Boston, mengatakan bahwa logam berat termasuk timbal, kadmium, dan logam lain telah muncul berulang kali dalam suplemen dan minuman kolagen. Logam ini bisa menyebabkan kanker, penyakit jantung, hingga masalah kognitif.
Kolagen bisa meningkatkan kadar kalsium dalam tubuh manusia. Jika kadar kalsiummu sudah tinggi, maka mengonsumsi kolagen berlebihan bisa membuat mengalami kelebihan kadar kalsium darah atau hiperkalsemia. Efek sampingnya adalah mudah lelah, sering mual, merasa kesakitan di area tulang.
Suplemen kolagen juga bisa membuat reaksi alergi pada seseorang, yang bahkan bisa mengancam nyawa.
Gejala reaksi alergi termasuk gatal atau kesemutan di mulut atau area kulit di mana kolagen dioleskan, pembengkakan pada lidah atau kulit. Adapun reaksi lain yaitu sakit perut, mual, muntah.
Segala sesuatu yang berlebihan itu memang tidak baik, jadi hati-hati ya kalau akan mengonsumsi kolagen.
