© Rollercoaster.ie
Menstruasi yang datang terlambat sering kali dikira sebagai pertanda seorang wanita tengah hamil. Padahal penyebab menstruasi yang datang terlambat pada wanita dapat disebabkan karena banyak hal lho.
Meskipun hamil salah satunya, tapi kira-kira apa saja ya penyebab menstruasi datang terlambat? Simak berikut ini yuk!
Menurut George Patounakis, M.D., Ph.D., FACOG, spesialis kesuburan Progyny di Florida, ketika tubuh terus minum pil aktif selama lebih dari 21 hari biasanya, lapisan rahim tetap stabil. Namun begitu Anda minum pil tidak aktif, kadar hormon turun dan memicu datangnya haid.
Adanya tekanan yang dirasakan seseorang dapat juga mempengaruhi siklus menstruasi. Hal yang dianggap sebagai sebuah stres tergantung pada masing-masing individu, namun mobilitas yang tinggi atau berhadapan dengan situasi kerja yang menantang dapat menyebabkan siklus haid wanita menjadi terganggu.
Namun terkadang tingkat stress yang tinggi juga dapat membuat menstruasi datang lebih cepat.
Naik turunnya berat badan yang drastis juga dapat membuat siklus menstruasi datang terlambat. Penurunan berat badan yang parah dan anoreksia dapat mematikan produksi hormon perangsang folikel (FSH) hipotalamus dan hormon luteinizing (LH) yang mengatur ovarium.
Meski jarang terjadi dibanding yang lainnya, kadang-kadang prolaktinoma dapat menjadi penyebab haid sering terlambat. Prolaktinoma adalah sejenis tumor hipofisis yang mengeluarkan prolaktin dalam jumlah berlebih, hormon yang menandakan produksi ASI.
Menurut Jay M. Berman, M.D., FACOG, kepala layanan ginekologi di Rumah Sakit Harper Hutzel Detroit Medical Center dan profesor kebidanan dan ginekologi di Wayne State University, masalah lain seperti diabetes dan penyakit tiroid dapat dikaitkan dengan siklus haid yang terlambat atau terhenti.
" Banyak wanita, karena berbagai alasan, kadang-kadang tidak mengalami ovulasi dan ini dapat menyebabkan haid datang lebih awal atau malah tertunda," ujarnya.
Penyebab lainnya adalah karena faktor obat-obatan yang dikonsumsi tubuh. Beberapa obat, seperti antidepresan, antipsikotik, obat tiroid, antikonvulsan, dan beberapa obat kemoterapi, dapat menjadi siklus haid terlambat dan tidak teratur.
Jika terlambatnya menstruasi diiringi dengan gejala lainnya yang mengkhawatirkan. Jangan ragu untuk segera memeriksakan dirimu ke dokter ya. Keep healthy!
