© 2020 Https://www.diadona.id/healthline.com
Mungkin tidak menjadi rahasia umum lagi jika tomat memiliki manfaat yang bagus untuk kulitmu. Meskipun pasti sebagian besar dari kita ketika memikirkan tomat masih berfokus pada tomat sebagai bahan makanan.
Nyatanya banyak orang menggunakan tomat sebagai skincare rutin. Hal ini karena dalam tomat mengandung vitamin C dan antioksidan lainnya seperti:
Beta karoten
Lutein
Likopen
Magnesium
Kalium
Vitamin A
Vitamin B-1, B-3, B-5, B-6, dan B-9.
Lalu dampak apa yang ditimbulkan tomat bagi kulit?
Para ahli mendukung penggunaan tomat di wajah dan menyarankan jika tomat perlu menjadi bagian dari rutinitas pembersihan, pengencangan, dan pelembab kulit rutin.
Beberapa alasan ilmiah bahwa bahan tomat dapat membantu mengatasi pengelupasan sel kulit mati, melawan kerusakan sel, pelembab dan
mengurangi risiko terbakar matahari. Dilansir dari healthline (15/12) berikut adalah penjelasannya.
1. Pengelupasan sel kulit mati
Pengelupasan kulit adalah pengangkatan sel-sel kulit mati untuk meningkatkan kesehatan dan penampilan kulit wajah.
Para ahli menyarankan bahwa pektin dan flavonoid dalam tomat memiliki bahan pembersih dan antioksidan yang dapat melengkapi tekstur kulit.
2. Melawan kerusakan sel
Menurut artikel 2012, yang diterbitkan dalam jurnal Dermatology Research and Practice, radikal bebas dapat merusak sel-sel kulit. Ini dapat meningkatkan risiko tanda penuaan dini.
Pendukung penyembuhan alami menyarankan bahwa antioksidan dalam tomat (seperti vitamin C dan likopen) dapat membantu melawan radikal bebas.
3. Pelembab
Penurunan tingkat kalium dapat berkontribusi pada kulit kering pada orang dengan jenis eksim yang dikenal sebagai dermatitis atopik.
Karena tomat merupakan sumber kalium yang baik, banyak ahli menyarankan bahwa penggunaan tomat langsung ke kulit akan mengatasi masalah kulit kering.
Namun, tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa aplikasi topikal tomat akan memberikan manfaat yang sama dengan pelembab pada umumnya.
4. Mengurangi risiko terbakar matahari
Sebuah studi 2006 yang diterbitkan dalam jurnal Photochemical and Photobiological Sciences menyimpulkan bahwa mengkonsumsi likopen (bahan yang ada dalam tomat) dapat berkontribusi untuk perlindungan seumur hidup terhadap radiasi ultraviolet (UV) yang berbahaya.
Selama studi 12 minggu, para peneliti mengamati penurunan sensitivitas di antara sukarelawan yang telah makan produk turunan tomat yang kaya likopen.
Namun, tidak jelas apakah hasil dari konsumsi dapat direplikasi dengan aplikasi topikal langsung pada kulit.
Itulah manfaat tomat bagi kulit, untuk itu tidak ada salahnya untuk menjadikan tomat sebagai salah satu skincare rutin kamu. Namun kamu tetap perlu memperhatikan apakah kulitmu sensitif terhadap tomat. Dan tentu saja, jika kamu alergi ketika makan tomat, tentu kulitmu juka akan bereaksi ketika kamu menggunakannya sebagai skincare rutin.