© Shutterstock
Dalam mencapai tubuh yang diinginkan, banyak orang yang melakukan diet. Sementara sekarang ini sudah banyak sekali jenis diet yang dikenalkan publik. Buat kamu mau diskusi atau menambah informasi seputar diet, kalian bisa join nih di Komunitas #DiaDiet Diadona dengan KLIK LINK BERIKUT!
Tak hanya diskusi tentang diet, kalian juga bakal mendapatkan informasi diet sehat organik bersama pejuang diet se-Indonesia, workout routie bersama Coach Diva, dan hadiah menarik lainnya. Masa nggak gabung? Yuk, gabung!
Dari berbagai jenis diet, melansir dari Hellosehat.com, ternyata ada yang namanya diet endomorph. Diet ini termasuk diet yang menyesuaikan tipe tubuh seseorang. Tipe yang kayak gimana, tuh?
Jadi William H. Sheldon, seorang ahli gizi, pada tahun 1940-an memperkenalkan somatotype alias konsep tipe tubuh yang terdiri dari 3 tipe, yaitu ectomorph, mesomorph, dan endomorph.
Ectomorph merupakan tipe tubuh yang tinggi dan ramping, tapi otot dan lemaknya sedikit, sehingga jadi cenderung susah menambah berat badan. Mesomorph cenderung ideal atau atletis, padat, dan kuat. Mau menambah atau menurunkan berat badan pun mudah.
Sedangkan endomorph ini tubuhnya penuh lemak, tapi sedikit otot. Berat badan bertambah pun jadi lebih mudah. Selain itu, bisanya tipe endomorph berbahu kecil, tulang sedang, tungkai pendek, dan tubuh bulat.
Tipe endomorph juga disebut seperti buah pir, sebab lemaknya biasanya menumpuk di bagian bawah, seperti pinggul, paha, dan perut bagian bawah. Makanya, tipe tubuh endomorph berisiko berbagai masalah kesehatan seperti diabetes, penyakit jantung, kanker, bahkan hipertensi.
Tipe endormoph tidak cukup dengan mengubah asupan dan pola makan yang sehat. Namun juga perlu diimbangi dengan rencana olahraga dan perubaha gaya hidup yang lebih sehat juga. Sebab tipe endomorph umumnya punya metabolisme lambat, sehingga lambat pula membakar kalori dan kelebihannya disimpan di lemak.
Makanan yang sangat cocok untuk tipe endomorph adalah lemak dan protein yang lebih tinggi dengan karbohidrat yang lebih rendah. Makanan tersebut bisa seperti buah-buahan, sayuran. biji-bijian, daging tanpa lemak dan telur, ikan kaya omega-3, minyak zaitun atau kenari.
Sementara yang sebaiknya dihindari adalah produk olahan, oat, kacang tanah (dkk), produk susu, kentang, dan lain-lain. Maksimalkan distribusi zat nutrisi makro mendekati 30 persen karbohidrat, 35 persen protein, dan 35 persen lemak. Makan 200 - 500 kalori lebih sedikit dari biasanya juga bisa membantu.
Seperti yang sudah dijelaskan sebeumnya, tipe endomorph tak cukup dengan pola makan sehat saja, tapi juga diimbangi olahraga dan pola hidup sehat. Kardio dan kekuatan adalah olahraga yang cocok, sebab bisa membakar kalori, bangun massa otot, dan meningkatkan metabolisme tubuh..
Kardio fokus pada bergerak dan membakar kalori, bisa dilakukan 30-60 menit, 2-3 kali seminggu cukup. Sementara latihan kekuatan membangun dan mempertahankan massa otot, sehingga bisa meningkatkan metabolisme tubuh.
Lakukan dengan baik dan tepat serta jangan berlebihan, ya. Kalian bisa lanjut ngobrol bareng mengenai diet endomorph dengan para pejuang diet lainnya di Komunitas #DiaDiet Diadona dengan Klik LINK Berikut!
Tunggu apa lagi, yuk join!
