© Shutterstock
Melihat pria tampan memang kadang bikin hati berbunga-bunga bahkan sampai deg-degan. Intinya sih, ya bahagia aja gitu melihat pria tampan, bukan? Namun berbeda dengan wanita bernama Kristy Brown ini.
Melansir dari Times Now, wanita berusia 32 tahun ini suka tiba-tiba pingsan saat bertemu dengan orang-orang yang menarik, alias pria tampan baginya. Wanita asal Cheshire ini mengaku begitu kerepotan dengan kondisinya ini, dan juga memalukan.
" Ini sangat memalukan Saya pernah keluar berbelanja dan saya melihat seseorang yang telrihat baik-baik saja, dan kaki saya hilang begitu saja dan saya harus berpegangan pada sepupu saya untuk mendapatkan bantuan."
Ternyata, Kristy mempunya sebuah penyakit yang bernama cataplexy. Pengertian umumnya, penyakti ini membuat penderitanya mengalami kelumpuhan otot setiap tertawa, menangis, atau marah.
Kondisi cataplexy umumnya terkait dengan narkolepsi, yaitu gangguan tidur atau kondisi neurologis yang membuat dirinya mengantuk, terutama di siang hari. Alias ketika dirinya melihat pria tampan misalnya, dirinyay akan merasa senang, kelumpuhan otot pun terjadi dan akhirnya pingsan alias tertidur.
Kristy mengaku bahwa ia bisa setidaknya mengalami 5 serangan cataplexy setiap harinya. Namun, bisa saja mengalami 50 kali cataplexy. Untuk menghindari hal tersebut, ia sering menundukan kepala di depan umum dan menghindari kontak mata, gimana pun caranya.
" Kalau saya melihat seseorang yang menarik, saya akan pingsan jadi saya mencoba untuk tidak menempatkan diri saya di mana hal tersebut bisa terjadi, atau mencoba untuk menjaga pandangan saya untuk keselamatan saya sendiri."
Melansir dari Halodoc, baik cataplexy dan narkolepsi tidak diwariskan, namun Kristy mempunyai gen narkolepsi. Risiko lain yang berperan dalam kondisi langka tersebut adalah cedera kepala atau otak, bahkan bisa terdapat tumor di dekat area otak yang mengontrol siklus tidur. Bisa juga karena kondisi autoimun, dan pernah mengalami infeksi.
Kondisi seseorang mengalami cataplexy dengan narkolepsi seperti yang dialami oleh Kristy ini dikarenakan otak tak punya cukup hypocretin atau orexin. Zat tersebut bisa membuat seseorang terjaga dan mengendalikan siklus tidur pada tahapan REM alias rapid eye movement. Sementara bagian otak lainnya yang mengendalikan siklus tidur bisa berperan sebagai penyebab narkolepsi yang diikuti oleh cataplexy.
Gimana menurutmu? Wah, jadi nggak bisa menikmati melihat pria tampan, dong~