© Diynetwork.com/brain Mihealsick
Carport adalah tempat meletakkan kendaraan, seperti mobil, motor, atau sepeda agar terlindungi dari panas dan hujan. Garasi di keempat sisinya, cukup memiliki dinding penuh sementara carport hanyamemiliki dua sisi rangkaian dinding baik dengan maupun tanpa atap.
Keberadaan carport sendiri memang difungsikan sebagai tempat untuk meletakkan kendaraan sementara sebelum masuk ke garasi. Namun, seiring dengan perkembangan dunia desain membuat kehadiran carport seringkali difungsikan sebagai garasi karena keterbatasan lahan.
Pada beberapa rumah yang direncanakan dengan matang dan menggunakan konsep yang jelas, pemilihan carport cukup mengikuti konsep desain yang ada. Misalnya, rumah dengan konsep tropis yang didesain terbuka dengan banyak cahaya alami dan ventilasi untuk suasana alami, menggunakan konsep ini pula untuk carport.
Nah, jika saat ini Moms sedang bingung untuk memilih desain carport yang sesuai dengan konsep rumah sekaligus menciptakan suasana aman untuk kendaraan, melansir dari okezone, Selasa (20/10/2020) berikut ini beberapa cara yang bisa Moms lakukan.
1. Kenali Tampilan Gaya Rumah
Biar terlihat senada atap carpot dengan gaya hunian, Moms harus tahu terlebih dahulu mengenai gaya rumah yang diusung. Lihat secara mendetail mengenai material apa yang digunakan dan dominan berupa bentuk, material dan warna.
2. Putuskan Elemen yang akan Dimunculkan
Trik mudah menambahkan carport tanpa mengubah wajah rumah adalah dengan melakukan pengulangan pada elemen yang ada. Pilih terlebih dahulu mengenai elemen desain yang akan Moms munculkan.
Selain memudahkan dalam menentukan keputusan, memilih satu elemen untuk ditonjolkan akan menghindari tampilan akhir yang terlalu 'ramai'. Pada tahap penyelesaian, nantinya akan menghasilkan dua atau tiga elemen desain yang akan muncul sebagai pengulangan konsep pada carport.
3. Ketahui Struktur yang Tepat untuk Bentuk Carpot
Pemilihan bentuk tentunya akan membawa konsekuensi pada konstruksi yang mendukung. Pilihan tersebut terkait dengan penggunaan material rangka dan penutup atap serta elemen struktur lainnya.
Hal lain yang perlu Moms pahami adalah struktur tidak selalu mengikuti bentuk. Bisa saja dikarenakan bentuk yang indah atau alasan lainnya, struktur ditampilkan sebagai elemen desain.
4. Pilih Material yang Cocok
Selain mempertimbangkan keindahan, pemilihan material juga menyangkut pertimbangan struktural. Beberapa sistem struktur tersebut tentunya hanya dapat menghasilkan bentuk-bentuk yang terbatas.
Sebagai contoh, pada bentuk atap membran, tentunya akan dipilih bahan sejenis kain yang mempunyai daya regang tinggi untuk kemudahan pemasangan strukturnya yang berupa struktur tarik. Jika dengan atap datar, konsekuensinya yakni tidak menggunakan material penutup atau genteng.
5. Munculkan Kreativitas
Bermain dengan bagian kecil dari elemen desain akan menghasilkan tampilan baru pada carport dan rumah. Tentu, hal tersebut juga tak akan melupakan prinsip-prinsip keindahan dan keserasian.
Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan kontras. Kontras dapat diperoleh dengan menambahkan unsur yang berbeda dari elemen yang sama.
Selain dengan mengolah elemen yang ada, Moms bisa menambahkan variasi atau ornamen. Namun dengan catatan penambahan yang diberikan tidak berlebih ya.
Nah, itulah tadi beberapa hal yang perlu Moms perhatikan sebelum mendesain dan membuat carport di rumah. Semoga menginspirasi ya Moms.
