© Isibangunan
Musim hujan sedang berlangsung, maka dari itu Moms wajib banget buat cek kondisi atap biar aman dan anti bocor. Merembesnya air hujan ke dalam rumah bisa disebabkan oleh banyak hal, salah satunya adalah pemilihan material atap plafon yang salah.
Tak perlu khawatir, mengutip dari rumah 123.com pada Rabu (3/11/2021) berikut ini berbagai rekomendasi bahan plafon tahan air yang bisa Moms jadikan referensi. Terlebih buat Moms yang akan membeli material bangunan untuk rumah. Simak yuk!
Material ini dinilai kurang memiliki daya tahan yang baik dengan kondisi lembab dan rawan mengalami kerusakan. Hal ini disebabkan kecenderungan papan gypsum untuk menyerap air dengan mudah hingga rentan roboh.
Padahal, material ini banyak disukai lho. Mulai dari harga jual plafon gypsum yang relatif terjangkau hingga proses pemasangan yang mudah.
Namun jangan khawatir Moms, kini sudah ada varian baru bahan plafon anti air dari gypsum yang memiliki fitur tahan air. Jenis ini merupakan inovasi yang menggabungkan campuran material baru seperti silikon ke dalam proses pembuatan gypsum sehingga menghasilkan produk unggulan yang tahan air.
Ada jenis plafon yang diproses menjadi bentuk lembaran dengan bahan dasar berupa mineral kalsium khusus. Plafon kalsiboard cukup lumrah ditemukan penggunaannya di rumah Indonesia karena harga jual yang terjangkau.
Bahan plafon ini juga diminati, karena kuat dan memiliki daya tahan yang lebih baik dibanding gypsum. Kalsiboard menawarkan banyak fitur unggulan salah satunya adalah kemampuannya untuk menahan air.
Diambil dari nama material pembuatnya, polyvinyl chloride, yang merupakan sejenis plastik dengan struktur kuat dan sering dipakai secara luas dalam berbagai industri.
Plafon PVC juga mudah didapatkan, serta memiliki daya tahan yang sangat baik, dengan perawatan yang minim. Pas banget untuk digunakan di berbagai ruangan di rumah, seperti laundry room, dapur, sampai kamar tidur.
Asbes yang pernah jadi salah satu bahan bangunan favorit di awal tahun 2000-an ini, sekarang sudah mulai ditinggalkan. Faktor utamanya ada pada penemuan dampak buruk yang ditimbulkan oleh penggunaan bahan plafon asbes, bagi kesehatan.
Material pembuatnya, yakni eternit, tergolong cukup rapuh dan bisa menghasilkan serbuk yang jika dihirup, bisa menimbulkan berbagai komplikasi paru-paru yang cukup fatal. Meskipun demikian, jenis plafon rumah ini punya daya tahan yang tinggi terhadap berbagai kondisi cuaca, api, dan air.
Glass fiber reinforced concrete (GRC) merupakan jenis bahan plafon rumah minimalis yang kian mendapat perhatian di hati masyarakat. GRC menggunakan kombinasi material dasar berupa beton komposit, yang diperkuat dengan serat kaca.
Itu tadi beberapa pilihan dan rekomendasi material plafon yang bisa Moms pilih. Semoga membantu ya!