© Diminimalis.com
Miliki rumah yang nyaman tentu menjadi dambaan setiap orang. Walau kategori nyaman bagi setiap orang berbeda-beda namun persepsinya bisa disamakan.
Nah, perpaduan interior dan eksterior yang bagus bisa dijadikan standar yang lumrah. Di sisi eksterior misalnya, bagaimana seseorang mendesain teras rumah bisa saja menjadi tolok ukur sebuah rumah nyaman atau tidak.
Seiring dengan perkembangan dunia properti dan beragamnya pilihan desain rumah, kini banyak orang berlomba-lomba memiliki rumah minimalis. Yang tidak hanya nyaman tetapi juga memiliki nilai estetika yang tinggi.
Jika Moms adalah salah satunya, maka yang perlu dilakukan adalah memberi perhatian pada semua area rumah. Moms dapat mendesain teras rumah dengan model minimalis, klasik, sederhana bahkan mewah. Lalu, apa sajakah yang perlu diperhatikan? Berikut ulasan lengkaonya melansir dari Diminimalis.com, Selasa (8/6/2021).
Lahan menjadi elemen penting yang harus diperhatikan dalam mendesain teras rumah. Luas dan desain teras perlu mempertimbangkan ketersediaan lahan.
Moms perlu menyeimbangkan ruangan kosong yang akan dipergunakan sebagai teras rumah dan bagian rumah lainnya. Luas teras juga mempengaruhi perlengkapan yang akan diletakkan di teras rumah.
Dinding teras rumah merupakan elemen yang langsung dilihat oleh tamu saat memasuki area rumah. Saat membuat teras rumah, pemilihan warna dinding pada teras sebaiknya berbeda dengan ruangan lainya, agar menciptakan kesan berbeda saat memasuki rumah.
Selain pengunaan cat tembok, Moms juga dapat mengusung desain teras dinding rumah dengan material alam, seperti mengaplikaskan kayu, batu alam, maupun dengan menambahkan material bambu dan rotan.
Walaupun letaknya di dasar, lantai rumah menjadi elemen yang sangat penting sebagai kunci eksterior tampilan edgy. Selain unsur keindahan, pemilihan lantai juga haruslah memperhatikan aspek keamanan.
Lantai menjadi tempat berpijak, jangan sampai material yang Moms gunakan justru malah membahayakan keamanan anak-anak saat bermain di teras rumah. Alternatif material yang dapat dimanfaatkan untuk mendesain lantai teras adalah keramik bercorak, batu alam, beton, kayu, karet dan karpet.
Selain unsur estetika, teras rumah juga bermanfaat sebagai tempat menerima tamu dan bersantai bersama keluarga. Untuk meningkatkan kenyamanan teras rumah, maka Moms perlu menambahkan furnitur seperti kursi, meja, bantal kursi.
Pilihan model dan material yang tepat untuk kursi, sofa, meja dan furniture lainnya akan menambah kesan homey pada teras rumah. Sebagai alternatif pilihan, dapat ditambahkan kursi goyang bernuansa klasik, kursi gantung, satu set meja rotan, ataupun furnitur dengan tampilan istimewa lainnya.
Pencahayaan pada teras menjadi aspek yang perlu diperhatikan dalam mendesain teras rumah, terutama saat malam hari. Moms pastinya tidak ingin, teras rumah berubah menyeramkan saat malam hari kan?
Oleh sebab itu, Moms dapat menghidupkan warna hijau pada tanaman dengan menggunakan lampu bercahaya putih. Moms juga dapat menggunakan beragam model lampu yang unik agar teras rumah terlihat cantik dan sedap dipandang.
Penambahan ornamen pendukung dapat melengkapi kenyaman dan keindahan teras rumah. Ornamen pertama yang dapat ditambahkan adalah vas bunga. Ornamen kedua, hiasan dinding. Hiasan ini dapat berupa lukisan ataupun pajangan dinding lainnya.
Ornamen selanjutnya adalah tanaman. Hindari jenis tanaman dengan akar ekstensif, seperti jenis-jenis semak dan pohon. Untuk tanaman gantung, pilihlah tanaman yang menjuntai ke bawah, seperti tanaman dari keluarga pakis, sukulen, petunia dan geranium.
Semoga menginspirasi ya Moms!