© Istimewa
Perkara buang air besar saja terkadang beberapa orang ada yang lebih memilih menggunakan toilet jongkok. Katanya, toilet jongkok mampu membuatnya lebih mudah untuk BAB. Apakah hal itu benar?
Dari segi kesehatan, katanya menggunakan toilet jongkok itu memang mempermudah kelancaran BAB. Beberapa penelitian juga menyebutkan apabila posisi jongkok saat BAB lebih efektif dalam proses melancarkan BAB. Hal ini berkaitan dengan kinerja otot dan postur tubuh yang mendukung.
Lantas berapa idealnya ukuran toilet jongkok yang cocok untuk digunakan di dalam rumah? Simak baik-baik artikel ini ya agar BAB-mu bisa lancar!
© Istimewa
Di setiap negara memiliki ukuran kloset jongkok atau duduknya masing-masing. Tapi di Indonesia ternyata memiliki ukuran kloset jongkoknya sendiri yaitu 50x40 cm. Masing-masing produsen akan membuat ukuran kloset jongkok dengan standart yang sudah ada.
Sebagai gambaran yang lebih jelas, coba simak ukuran ukuran kloset jongkok American Standard, Duty, dan beberapa merk lain :
Di samping itu, pemasangan kloset jongkok berbeda dengan kloset duduk. Posisinya harus lebih tinggi 15cm dari permukaan lantai toilet, kemudian dibingkai dengan ubin. Hal ini dilakukan agar menghindari orang terpeleset ke dalam kloset.
© Istimewa
Pada saat memasang kloset jongkok, perlu memperhatikan jarak sampingnya. Area toilet jongkok sebaiknya memiliki ukuran minimal 70 cm x 70 cm jika mengikuti ukuran standar kloset jongkok. Artinya, di sisi kanan dan kiri kloset harus ada jarak masing-masing 15 cm menuju dinding.
Jarak 15 cm tersebut sudah dianggap aman untuk memijakkan kaki saat turun dari kloset jongkok. Selain itu, jarak samping yang nyaman juga memperhitungkan pengguna toilet yang berbadan besar agar tidak terlalu dekat dengan dinding.
Jangan lupa saat pemasangan perlu memperhatikan jarak depan dan belakang ukuran toilet jongkok. Hal ini agar saat BAB kamu tidak kesusahan karena terlalu sempit saat hendak melakukan BAB. Sejatinya, pemasangan kloset jongkok dipasang dekat dengan dinding.
Jarak antar dinding belakang dengan kloset adalah 5 cm. Sedangkan, jarak depan toilet jongkok dengan dinding depannya 60 cm. Jarak tersebut sangat ideal untuk bisa buka-tutup pintu toilet. Serta sisa ruang yang kosong bisa digunakan untuk memasang kran air dan meletakkan ember untuk wadah air.
© Istimewa
Idealnya, toilet jongkok sebaiknya ditempatkan berhadapan dengan pintu. Dengan begitu, pengguna toilet jongkok memiliki ruang gerak yang lebih leluasa saat membuka dan menutup pintu toilet.
Selain itu, posisi toilet jongkok dapat sejajar dengan pintu. Namun, perlu memberikan sedikit jarak agar tidak terjadi benturan dengan area kloset. Pastikan juga bahwa bukaan pintu toilet berlawanan arah dengan posisi kloset
Pintu toilet yang pas memiliki standart ukuran 180cm dengan lebar 60 cm. Ukuran ini pas bagi rata-rata orang dewasa di Indonesia. Bukaan yang dihasilkan oleh pintu tersebut standart yang akan menjadikan toliet tidak terasa sempit dan leluasa saat di dalam toilet.
Pintu toilet yang lazim digunakan di Indonesia adalah pintu dengan bukaan swing. Jenis pintu ini lebih mudah dioperasikan dan memerlukan sedikit perawatan. Berbeda dengan pintu geser yang memerlukan pembersihan rutin pada bagian rel agar tetap bebas dari debu dan karat.
Material kayu sebaiknya tidak digunakan untuk pintu toilet. Kayu mudah lapuk dan berjamur jika terkena paparan air secara terus-menerus. Saat ini, banyak pintu toilet modern yang diproduksi menggunakan PVC dan aluminium. Kedua material ini ringan, tahan air, dan memiliki beragam model. Beberapa pintu toilet modern bahkan dilengkapi dengan cermin dan lubang ventilasi.
© Instagram.com/@iderumahunik
Tempat tisu ini adalah hal krusial dan paling dibutuhkan saat di dalam toilet. Tissu berguna untuk membantu kita membersihkan diri pasca BAB atau buang air kecil. Posisi tempat tisu dihadirkan di sisi kanan dan kiri kloset jongkok.
Tempat tisu sebaiknya dipasang pada ketinggian 75 cm dari permukaan lantai. Posisi ini memudahkan pengguna untuk mengambil tisu saat berada dalam kondisi jongkok. Selain itu, ketinggian tersebut sudah cukup untuk menghindari tisu terkena air saat menyiram kloset.
Pada toilet salahs satu hal yang paling penting dan juga krusial adalah floor drain atau tempat pembungan air mengalir di lantai. Floor drain ini berfungsi untuk membuang aliran air sehingga tidak terjadi genangan pada permukaan lantai.
Pemasangan floor drain ini biasanya ada pada sudut toilet. Kemiringan yang ideal saat pemasangan floor drain adala 6 sampa 10 derajat.
Saat memilih floor drain, sebaiknya utamakan yang sudah dilengkapi dengan bola penahan. Bola yang terdapat di dalam wadah floor drain berfungsi untuk mencegah serangga dan hama masuk ke dalam bangunan melalui floor drain.
Itulah beberapa informasi soal ukuran toilet jongkok beserta ukuran ideal dan cara pemasangan toilet jongkok yang benar. Kamu jadi paham bagaimana pemasangan ukuran toilet jongkok yang ideal sehingga saat kamu akan membangun rumah nantinya, kamu tidak akan kesusahan.