Mana yang Lebih Baik dan Menguntungkan: Investasi Rumah atau Apartemen?

Reporter : Arif Mashudi
Kamis, 27 Juni 2024 20:30
Mana yang Lebih Baik dan Menguntungkan: Investasi Rumah atau Apartemen?
Kira-kira mana nih yang paling menguntungkan dari berbagai segi kebutuhan, baik itu dari segi ekonomi, kemanan, dan beberap aspek lainnya, investasi rumah atau apartemen?

Berbicara tentan investasi properti, pasti tidak bisa luput dari pembahasan investasi rumah ataupun apartemen. Keduanya adalah media properti yang paling banyak digunakan sebagai instrumen investasi. Tentu saja investasi ini membutuhkan modal yang tidak sedikit.

Lalu, mana yang paling menguntungkan untuk dijadikan instrumen investasi? Pertanyaan ini akan menimbulkan jawaban yang sangat subjektif karena tergantung pada kondisi finansial dan strategi investasi yang digunakan. Yang jelas, baik rumah ataupun apartemen memang sangat cocok untuk dijadikan investasi properti.

Nah, Diadona telah merangkum berbagai kebelihan dan kekurangan mengenai investasi rumah atau apartemen. Jadi, mari simak artikel di bawah ini sampai habis ya, Diazens!

1 dari 6 halaman

Investasi Rumah atau Apartemen© Freepik.com

Investasi Rumah

Investasi rumah telah lama menjadi pilihan favorit banyak orang dalam mengelola aset mereka. Selain berfungsi sebagai tempat tinggal, rumah juga dapat menjadi sumber penghasilan pasif yang menguntungkan.

Namun, seperti halnya jenis investasi lainnya, investasi rumah memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan.

Kelebihan Investasi Rumah

  1. Nilai Properti yang Cenderung Meningkat
    Salah satu daya tarik utama dari investasi rumah adalah kenaikan nilai properti dari waktu ke waktu. Secara historis, properti cenderung mengalami apresiasi nilai, terutama jika terletak di lokasi yang strategis. Hal ini memungkinkan investor untuk mendapatkan keuntungan besar saat menjual rumah di masa depan.
  2. Pendapatan Pasif dari Sewa
    Selain potensi kenaikan nilai, rumah juga dapat menghasilkan pendapatan pasif melalui penyewaan. Dengan menyewakan rumah, Anda bisa mendapatkan aliran kas tetap setiap bulan yang dapat digunakan untuk membayar cicilan kredit atau kebutuhan lainnya. Ini adalah sumber penghasilan yang stabil dan dapat diandalkan.
  3. Diversifikasi Portofolio Investasi
    Menambahkan properti ke dalam portofolio investasi Anda dapat memberikan diversifikasi yang baik. Dengan memiliki aset fisik seperti rumah, Anda dapat mengurangi risiko yang mungkin timbul dari fluktuasi pasar saham atau instrumen keuangan lainnya.
  4. Keuntungan Pajak
    Di beberapa negara, pemerintah memberikan insentif pajak bagi pemilik properti. Misalnya, bunga pinjaman hipotek dan biaya perbaikan dapat dikurangkan dari penghasilan kena pajak. Ini bisa menjadi keuntungan tambahan bagi investor rumah.

2 dari 6 halaman

Kekurangan Investasi Rumah

  1. Modal Awal yang Besar
    Investasi rumah membutuhkan modal awal yang cukup besar. Biaya pembelian, pajak, biaya notaris, dan biaya renovasi bisa sangat tinggi. Hal ini membuat investasi ini tidak mudah diakses oleh semua orang, terutama bagi mereka yang baru mulai berinvestasi.
  2. Likuiditas Rendah
    Rumah bukanlah aset yang mudah dijual dengan cepat. Jika Anda membutuhkan dana dalam waktu singkat, menjual rumah bisa memakan waktu berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan. Ini menjadikan rumah sebagai investasi dengan likuiditas yang rendah.
  3. Biaya Perawatan dan Pemeliharaan
    Memiliki rumah berarti Anda juga bertanggung jawab atas semua biaya perawatan dan pemeliharaan. Kerusakan, renovasi, dan perbaikan dapat memakan biaya yang tidak sedikit dan mengurangi keuntungan yang diperoleh dari investasi ini.
  4. Risiko Penyewa
    Menyewakan rumah juga memiliki risiko tersendiri, seperti penyewa yang tidak membayar sewa tepat waktu atau merusak properti. Masalah ini bisa menimbulkan kerugian finansial dan membutuhkan waktu serta usaha untuk diatasi.
  5. Pengaruh Pasar Properti
    Nilai rumah sangat dipengaruhi oleh kondisi pasar properti. Resesi ekonomi, perubahan kebijakan pemerintah, atau peningkatan suku bunga dapat mempengaruhi nilai properti dan pendapatan sewa. Ini adalah faktor eksternal yang sulit dikendalikan oleh investor.

3 dari 6 halaman

Investasi Rumah atau Apartemen© Freepik.com

Investasi Apartemen

Investasi apartemen semakin populer di kalangan investor properti, terutama di perkotaan. Dengan meningkatnya urbanisasi dan permintaan akan tempat tinggal yang praktis, apartemen menjadi pilihan menarik bagi banyak orang.

Nah, berikut ini adalah beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan.

Kelebihan Investasi Apartemen

  1. Lokasi Strategis
    Apartemen biasanya terletak di pusat kota atau area yang dekat dengan fasilitas umum seperti pusat perbelanjaan, transportasi, sekolah, dan tempat kerja. Lokasi yang strategis ini meningkatkan nilai apartemen dan membuatnya lebih menarik bagi penyewa potensial.
  2. Permintaan Tinggi
    Dengan urbanisasi yang terus meningkat, permintaan akan tempat tinggal di kota-kota besar juga meningkat. Apartemen menjadi pilihan utama bagi profesional muda, mahasiswa, dan keluarga kecil yang mencari hunian yang praktis dan dekat dengan tempat aktivitas sehari-hari. Hal ini menjamin tingkat okupansi yang tinggi dan pendapatan sewa yang stabil.
  3. Fasilitas Lengkap
    Banyak apartemen modern yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti kolam renang, pusat kebugaran, taman bermain, dan keamanan 24 jam. Fasilitas ini menambah daya tarik apartemen dan dapat meningkatkan nilai sewa serta kenyamanan bagi penghuni.
  4. Perawatan yang Lebih Mudah
    Dibandingkan dengan rumah, apartemen biasanya membutuhkan perawatan yang lebih sedikit. Manajemen apartemen seringkali mengurus perawatan gedung, kebersihan, dan keamanan, sehingga pemilik hanya perlu fokus pada unit mereka sendiri. Ini mengurangi beban dan biaya perawatan bagi investor.
  5. Diversifikasi Investasi
    Menambahkan apartemen ke portofolio investasi memberikan diversifikasi yang baik. Properti fisik seperti apartemen dapat mengurangi risiko yang mungkin timbul dari investasi di pasar saham atau instrumen keuangan lainnya.

4 dari 6 halaman

Kekurangan Investasi Apartemen

  1. Biaya Awal yang Tinggi
    Meskipun apartemen seringkali lebih terjangkau daripada rumah, biaya awal untuk membeli unit apartemen masih cukup tinggi. Selain itu, ada biaya tambahan seperti pajak, biaya notaris, dan biaya asuransi yang perlu diperhitungkan.
  2. Biaya Operasional dan Perawatan
    Meskipun manajemen apartemen mengurus sebagian besar perawatan gedung, pemilik apartemen tetap harus membayar biaya operasional seperti biaya pengelolaan gedung, iuran bulanan, dan biaya perbaikan dalam unit. Biaya-biaya ini dapat mengurangi keuntungan yang diperoleh dari sewa.
  3. Keterbatasan Pengendalian
    Sebagai pemilik apartemen, Anda mungkin memiliki keterbatasan dalam hal pengendalian atas properti. Misalnya, Anda mungkin harus mematuhi peraturan manajemen apartemen terkait renovasi atau perubahan dalam unit Anda. Hal ini bisa menjadi kendala bagi beberapa investor yang ingin melakukan perubahan tertentu pada properti mereka.
  4. Risiko Penyewa
    Seperti investasi properti lainnya, menyewakan apartemen juga memiliki risiko terkait penyewa. Penyewa yang tidak membayar sewa tepat waktu atau merusak properti bisa menimbulkan masalah finansial dan membutuhkan waktu serta usaha untuk diatasi.
  5. Fluktuasi Nilai Properti
    Nilai apartemen dapat dipengaruhi oleh kondisi pasar properti dan ekonomi secara keseluruhan. Resesi ekonomi, perubahan kebijakan pemerintah, atau peningkatan suku bunga dapat mempengaruhi nilai properti dan pendapatan sewa. Ini adalah faktor eksternal yang sulit dikendalikan oleh investor.

5 dari 6 halaman

Investasi Rumah atau Apartemen© Freepik.com

Mana yang Paling Menguntungkan?

Menentukan mana yang lebih menguntungkan antara investasi rumah atau apartemen bergantung pada beberapa faktor. Jelasnya, Tidak ada jawaban yang pasti mana yang lebih menguntungkan antara investasi rumah atau apartemen. Keputusan terbaik bergantung pada situasi dan preferensi pribadi.

Tentu saja, penting untuk melakukan riset mendalam dan mempertimbangkan semua faktor yang relevan sebelum membuat keputusan investasi. Dengan memahami kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis properti, Kamu bisa membuat keputusan yang lebih bijak dan mengoptimalkan potensi keuntungan dari investasi properti.

Jadi, kamu memilih investasi rumah atau apartemen, Diazens?

Beri Komentar