© Patioshadesdubai.com
Moms, pernah dengar gak sih dengan material bernama wood plastic composite (WPC)? Itu lho, material inovasi yang sengaja dibuat sebagai bahan pengganti kayu konvesnional yang semakin kesini harrganya makin melambung mahal.
Sesuai dengan namanya, WPC merupakan material komposit atau campuran kayu dan plastik yang dilebur. Seiring perkembangan zaman, WPC yang dulunya lebih umum digunakan sebagai decking kini telah diinovasikan untuk berbagai kebutuhan material rumah. Sepeti halnya untuk material dinding, pagar, bahkan hingga plafon rumah sekalipun.
Melansir dari 99.co pada Selasa (3/11/2020), berikut ini bebebrapa jenis serta manfaat WPC yang bisa Moms ketahui.
1. Decking WPC Hollow
WPC hollow secara umum digunakan sebagai bagian luar ruangan seperti lantai teras, atap gazebo, atau pagar halaman. Kekuatan WPC hollow bisa dibilang menyerupai besi hollow menjadikannya sebagai material pas untuk digunakan sebagai material eksterior.
Selain itu, lubang pada bagian dalamnya membuatnya cocok digunakan sebagai decking karena bisa menciptakan tampilan yang cantik.
2. Decking WPC Solid
Berbanding terbalik dengan WPC hollow, WPC solid adalah jenis yang tidak memiliki lubang pada bagian dalamnya. Bentuk WPC jenis ini lebih menyerupai material papan kayu biasa yang berbentuk lurus, meski juga ada yang melengkung. Material ini sangat cocok digunakan sebagai pengganti kayu, khususnya untuk pengganti lantai kayu pada area luar rumah.
3. Dinding WPC
Selain digunakan untuk decking, ada juga jenis WPC yang bisa digunakan sebagai material dinding lho Moms. Uniknya, material ini bisa digunakan untuk dinding indoor maupun outdoor dengan tetap memberikan tampilan yang menarik. Bahan ini pun sangat cocok digunakan untuk membangun rumah kayu klasik, tapi tidak ingin menggunakan kayu asli karena harganya yang mahal.
4. Pagar WPC
Baru-baru ini gaya industrial sedang ramai digemari kebanyakan orang lantaran bisa memberikan tampilan yang menarik dengan biaya yang lebih hemat. Kalau Moms juga ingin menerapkan gaya industrial pada hunianmu, bisa banget menggunakan WPC sebagai material pagar. Kualitas dan ketahanan material WPC sudah tidak dapat diragukan lagi, jadi sangat cocok digunakan untuk dalam jangka waktu yang lama.
5. Partisi WPC
WPC juga tersedia dalam bentuk balok kayu layaknya material kayu asli yang kerap digunakan sebagai partisi. Paritis WPC sangat cocok digunakan untuk digunakan sebagai pembatas ruangan yang masih ingin memiliki sedikit visibilitas antar ruangan. Misalnya digunakan untuk partisi antara ruang tamu dan ruang tengah.
6. Plafon WPC
Material ini terbukti sangat multifungsi digunakan sebagai material bangunan, mulai dari decking hingga plafon. Karena tampilannya yang menyerupai kayu asli, jika menggunakan WPC sebagai material plafon bisa memberikan kesan elegan pada sebuah rumah dengan harga yang lebih murah. Selain itu, plafon WPC tentunya lebih tahan rayap dan tidak akan lapuk termakan usia.
WPC sengaja diciptakan sebagai inovasi pengganti material kayu asli yang terbilang mahal dan ketersediaannya cukup terbatas. Dibanding kayu asli, WPC menawarkan beberapa keunggulan seperti lebih tahan lama, tahan rayap, tahan lembap, tahan cuaca, tahan api, warnanya tidak pudar, tersedia dalam berbagai jenis dan ukuran, dan tentu saja harganya relatif lebih murah dibandinmgkan dengan material kayu konvensional.
Meski menawarkan banyak keunggulan, tentunya WPC bukanlah material yang sempurna tanpa celah kekurangan sedikitpun.
WPC mengandung polimer atau plastik sebagai bahan dasarnya. Oleh karena itu, kekurangan yang harus Moms pertimbangkan diantaranya adalah kurang ramah lingkungan, kurang tahan terhadap sinar UV, meski kuat tingkat kekerasannya masih lebih rendah dari kayu solid dan warnanya kurang bervariasi.
Itulah jenis, manfaat, kelebihan dan kelemahan inovasi material Wood Plastic Composite (WPC). Semoga menginspirasi Moms.