© Pinterest.com
Cara menyusun perencanaan keamanan rumah penting untuk diketahui dan diterapkan untuk membuat hunian tetap aman dari orang yang memiliki niat jahat. Setiap sisi rumah perlu diawasi dan dijaga secara detail agar memudahkan kita untuk mengetahui tanda-tanda orang asing yang masuk ke area rumah.
Keamanan menjadi salah satu nilai penting yang harus ada di setiap rumah. Pasalnya, kita tidak bisa memprediksi adanya kejadian yang tak terduga seperti masuknya maling ke dalam rumah. Meski ada satpam di kompleks, tak ada yang bisa menjamin rumah selalu aman bila kita tidak ikut berkontribusi dalam pemasangan sistem keamanan rumah yang tepat.
Simak dan ikuti cara menyusun perencanaan keamanan rumah yang bisa ditiru dengan mudah di bawah ini ya.
Cara menyusun perencanaan keamanan rumah pertama adalah dengan CCTV. CCTV berfungsi untuk mengawasi sekaligus merekam setiap momen yang terjadi di sekitar rumah, sehingga nggak akan ada kejadian yang terlewatkan. Penghuni rumah bisa terus memantau keadaan rumah secara 24 jam apabila sedang berada di luar rumah.
Penghuni rumah bisa memantau CCTV melalui aplikasi yang disambungkan lewat handphone atau layar monitor. Pastikan untuk memasang CCTV di beberapa area rumah yang cukup strategis seperti di halaman depan, halaman belakang ataupun dekat garasi.
Cara menyusun perencanaan keamanan rumah yang kedua adalah dengan mengganti lampu sensor untuk teras rumah. Lampu sensor akan menyala secara otomatis jika mendeteksi keberadaan orang yang sedang berada di sekitar rumah. Ini mungkin bisa membuat maling terkejut dan takut jika ada tanda lampu rumah yang menyala secara tiba-tiba.
Selain aman untuk digunakan, pemasangan lampu sensor juga tidak terlalu mengeluarkan biaya listrik yang besar. Hal ini disebabkan karena lampu sensor tidak selalu dinyalakan di sepanjang waktu, sehingga tidak ada daya listrik yang terbuang sia-sia.
Cara menyusun perencanaan keamanan rumah yang ketiga adalah dengan menggunakan smart lock door. Smart lock door adalah perangkat keamanan pintu modern yang menggunakan sistem penguncian secara otomatis sehingga jadi lebih aman dibandingkan kunci pintu biasa.
Dengan smart lock door, kamu dapat mengunci rumah dengan berbagai cara seperti menggunakan kata sandi, sensor sidik jari hingga melalui aplikasi Smart door. Smart lock door memiliki tingkat keamanan yang dinilai jauh lebih kuat dibandingkan dengan kunci fisik karena hanya anggota rumah tertentu saja yang bisa mengakses smart lock door.
Cara menyusun perencanaan keamanan rumah yang keempat, yaitu menggunakan smart doorbell. Smart doorbell adalah bel pintu modern yang dilengkapi dengan fitur alarm sekaligus bisa merekam gambar dan video layaknya CCTV.
Smart doorbell memiliki sistem komunikasi dua arah, sehingga bisa melakukan interaksi dan melihat secara visual para tamu yang hendak berkunjung ke rumah. Bel ini menggunakan jaringan wifi yang terkoneksi dengan aplikasi dari smart door bell untuk bisa memantau kondisi rumah dari jarak jauh.
Cara menyusun perencanaan keamanan rumah selanjutnya adalah dengan memilih jendela yang berbahan kuat. Jendela sering kali menjadi sasaran maling demi mendapatkan akses untuk masuk ke dalam rumah. Salah satu rekomendasi jenis kaca jendela untuk rumah anti maling adalah jendela menggunakan bahan laminasi.
Kaca laminasi memiliki permukaan yang cukup tebal karena disusun secara berlapis-lapis dari lembaran laminasi. Selain itu, kaca laminasi juga sangat sulit untuk dipecahkan meski sudah dipukul secara berulang kali.
Cara menyusun perencanaan keamanan rumah keenam adalah dengan memasang alarm anti maling. Alarm ini dilengkapi dengan sensor magnet, sehingga akan langsung berbunyi secara keras jika mendeteksi keadaan pintu dan jendela rumah terbuka secara tiba-tiba.
Alarm ini tidak akan membuat kondisi pintu atau jendela jadi rusak karena hanya menggunakan double tip untuk pemasangannya. Selain mudah dipasang, harganya pun masih tergolong cukup terjangkau.
Cara menyusun perencanaan keamanan rumah ketujuh adalah dengan memelihara anjing. Hewan ini sering dimanfaatkan sebagai penjaga rumah karena memiliki kemampuan ingatan yang cukup kuat untuk mengenali fisik dan perilaku dari setiap anggota rumah.
Ketika bertemu dengan orang yang tidak dikenal, anjing dapat memberikan peringatan berupa suara gonggongannya yang keras. Hal ini tentu dapat membuat keberadaan orang asing menjadi takut dan mengurungkan niat buruknya untuk masuk ke dalam rumah.
Cara menyusun perencanaan keamanan rumah terakhir adalah dengan menjalin hubungan baik dengan tetangga. Peran tetangga menjadi sosok yang penting untuk menjaga rumah saat kita sedang berada jauh dari rumah. Tetangga dapat mengetahui ciri-ciri orang asing yang berkeliaran di sekitar rumah selain penghuni rumah yang dikenalnya.
Teruslah untuk selalu menjaga keharmonisan antar tetangga. Karena, kita tidak pernah tau musibah apa yang akan terjadi dan siapa lagi kalau bukan tetangga yang menjadi penolong terdekat.
Itu dia beberapa cara menyusun perencanaan keamanan rumah yang bisa kamu lakukan untuk membuat hunian tetap aman dari orang asing atau orang jahat. Semoga bisa bermanfaat ya!
Penulis : Nabila Rofifah Ghassani
