Tips Agar Ruangan Tidak Lembab, Ketahui Ciri-ciri dan Juga Bahayanya

Reporter : Arif Mashudi
Kamis, 2 Maret 2023 12:29
Tips Agar Ruangan Tidak Lembab, Ketahui Ciri-ciri dan Juga Bahayanya
Jangan dibiarin ya guys kalau ruangan di rumah kamu lembab

Kelembaban yang cukup tinggi di dalam ruangan adalah salah satu masalah yang pasti cukup sering dijumpai. Pasalnya, kelembaban ini akan menimbulkan jamur, bau tidak sedap, dan juga bisa mengancam kesehatan penghuninya.

Oleh karena itu, kamu harus tahu bagaimana tips menghadapinya, ketahui juga ciri-cirinya beserta resikonya bila dibiarkan. Nah, Di dalam artikel ini akan ada beberapa uraian tentang hal-hal tersebut.

Jadi, yuk simak bareng-bareng uraiannya di bawah ini ya, Diazens!

1 dari 5 halaman

Ciri-ciri Kamar Lembab

Tips Agar Ruangan Tidak Lembab

Kamar yang lembab dapat memberikan pengaruh buruk pada kesehatan dan kenyamanan penghuni. Lembab bisa disebabkan oleh faktor lingkungan seperti kelembapan udara, sirkulasi udara yang buruk, kebocoran air, dan kondisi cuaca. Berikut adalah beberapa ciri-ciri kamar yang lembab:

Bau Yang Tak Sedap

Kamar yang lembab seringkali memiliki bau yang tidak sedap, seperti bau jamur, kelembaban atau bau yang khas dan berbeda dari biasanya. Bau ini disebabkan oleh pertumbuhan jamur dan bakteri yang disebabkan oleh kelembapan yang berlebihan.

Berkabut

Kamar yang lembab seringkali memiliki kondisi yang berkabut pada kaca, cermin, dan permukaan benda lainnya. Ini disebabkan oleh adanya kondensasi air pada permukaan benda karena kelembapan yang tinggi di dalam ruangan.

Ruangan Terasa Lengket

Ketika udara terlalu lembab, ruangan terasa lengket dan penghuninya merasa tidak nyaman. Hal ini disebabkan oleh kelembapan yang tinggi di dalam ruangan, sehingga udara sulit untuk bergerak dan membuat penghuninya merasa tidak nyaman.

Tumbuhnya Jamur

Kelembapan yang berlebihan dapat memicu tumbuhnya jamur pada dinding, langit-langit, dan bahkan pada barang-barang di dalam ruangan. Tumbuhnya jamur dapat menyebabkan bau tak sedap dan mempengaruhi kesehatan penghuni ruangan.

Kerusakan pada Barang-barang

Kelembapan yang berlebihan juga dapat menyebabkan kerusakan pada barang-barang seperti buku, pakaian, dan benda lainnya yang terbuat dari bahan organik. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan dan bau tak sedap pada barang tersebut.

Itulah beberapa ciri-ciri kamar yang lembab. Untuk mengatasi masalah kelembapan ini, Diadoa juga telah membuat tips khusus buat kamu. Simak di bagian selanjutnya ya!

2 dari 5 halaman

Tips Agar Ruangan Tidak Lembab

Tips Agar Ruangan Tidak Lembab

Ruangan yang lembab bisa membuat kamu tidak nyaman dan bisa menjadi tempat berkembangnya jamur dan bakteri yang berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu, ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan agar ruangan tidak lembab.

1. Pasang jendela atau ventilasi di kamar

Pertama, pastikan kamu memiliki jendela atau ventilasi yang cukup di kamar. Hal ini bisa membantu sirkulasi udara yang lebih baik dan mengurangi kelembaban udara di dalam ruangan.

2. Gunakan exhaust fan

Selanjutnya, kamu juga bisa memasang exhaust fan di kamar. Fungsi exhaust fan adalah mengeluarkan udara lembap dari dalam ruangan dan menggantinya dengan udara segar dari luar.

3. Pasang AC atau dehumidifier

Jika kamu memiliki anggaran lebih, kamu juga bisa memasang AC atau dehumidifier. AC akan membantu menyejukkan suhu ruangan dan menyerap kelembaban udara, sementara dehumidifier akan menyerap kelembaban udara secara khusus.

3 dari 5 halaman

4. Hindari menyimpan barang terlalu banyak di kamar

Selain itu, kamu juga harus menghindari menyimpan terlalu banyak barang di kamar. Barang-barang tersebut bisa menghalangi sirkulasi udara dan membuat ruangan menjadi lembab.

5. Pakai cat dinding antilembap

Untuk menambah perlindungan dari kelembaban, kamu juga bisa memilih cat dinding antilembap. Jenis cat ini akan membantu menyerap kelembaban udara dan mencegah pertumbuhan jamur di dinding.

6. Meletakkan tanaman khusus di dalam rumah

Tak hanya itu, kamu juga bisa meletakkan tanaman khusus di dalam rumah. Tanaman seperti lidah buaya, anggrek, dan sirih gading dapat membantu menyerap kelembaban udara dan memperbaiki kualitas udara di dalam ruangan.

7. Menghindari menjemur pakaian dalam ruangan

Terakhir, jangan mengeringkan pakaian dalam ruangan. Menjemur pakaian dalam ruangan akan meningkatkan kelembaban udara dan membuat ruangan menjadi lembab.

Itulah beberapa tips yang bisa kamu terapkan agar ruangan di rumah kamu tidak lembab. Dengan menerapkan tips-tips di atas, kamu bisa membuat ruangan lebih nyaman dan sehat.

4 dari 5 halaman

Bahaya Ruangan Lembab

Tips Agar Ruangan Tidak Lembab

Nggak cuma punya resiko untuk bangunan dan juga barang di dalamnya, ruangan lembab juga membahayakan penghuninya. Berikut ini adalah beberap resiko yang akan terjadi jika ruangan kamu lembab dan tidak segera kamu atasi.

Jamur dan Bakteri

Kelembaban yang tinggi bisa bikin jamur dan bakteri berkembang biak dengan cepat. Ini bisa bikin kita rentan terkena infeksi saluran pernapasan, iritasi kulit, dan bahkan kerusakan organ-organ dalam tubuh.

Debu dan Tungau

Kamar yang lembab juga bisa jadi tempat favorit tungau debu buat berkembang biak. Padahal, tungau debu ini bisa bikin kita terkena alergi, asma, dan infeksi. Bikin kita gak nyaman banget deh!

5 dari 5 halaman

Iritasi Kulit

Kelembaban yang tinggi bisa bikin kulit jadi lembab dan berkeringat lebih banyak. Ini bisa bikin kulit kita iritasi dan ruam. Apalagi kalo kamu lagi ada masalah kulit kayak eksim atau psoriasis, kelembaban yang tinggi bisa bikin kondisinya makin parah.

Masalah Kesehatan

Masalah kesehatan yang sudah ada bisa makin parah. Kalo kamu udah punya masalah kesehatan kayak reumatoid arthritis dan migrain, kelembaban yang tinggi bisa memperburuk kondisinya. Ini bisa bikin kita makin gampang terkena inflamasi yang bikin kondisi kesehatan kita makin merosot.

Nah, itulah bahaya dari kamar yang lembab. Supaya kesehatan kita tetap terjaga, jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan dan kelembaban di dalam kamar ya!

Beri Komentar