© 2024 Mitchell Mechanical, Freepik.com/flatart
Tips pemasangan AC (air conditioner) bisa diterapkan untuk mendapati ruangan yang dingin sempurna. Pemasangan AC menjadi langkah penting emastikan kenyamanan dalam ruangan dan efisiensi energi.
Memasang AC dengan tepat juga dapat membuat alat elektronik tersebut bekerja secara optimal lho! Sehingga, bukan hanya sekedar unit AC harus bagus saja yang perlu diperhatikan.
Melainkan, tempat area pemasangan AC juga penting untuk dipikirkan matang-matang. Hal ini nantinya juga kaan mempengaruhi kualitas dan keawetan dari AC itu sendiri.
Pemasangan AC dengan benar juga dapat meminimalisir kerusakan, hingga kebocoran yang sering dialami pengguna nih! Nah, berikut ini diadona.id rangkumkan daru berbagai sumber cara pemasangan AC berikut!
Untuk posisi pemasangan AC unit indoor, hal yang harus diperhatiukan adalah jarak pemasangan. Dalam hal ini, AC harus terletak minimal 15 cm dari atap atauplafon rumah.
Jarak ini diperlukan agar sirkulasi udara yeng keluar lebih optimal. Sementara, untuk pemasangan AC outdoor harus lebih rendah.
Sementara, jarak untuk AC outdoor minimal 30 cm antara nepel (sambungan pipa) indoor dan outdoor. Peletakan outdoor ini menjadi salah satu penentu kleawetan AC yang kamu miliki.
Pilihlah lokasi yang strategis untuk pemasangan AC. Hindari tempat yang terkena langsung sinar matahari atau berada di dekat peralatan elektronik yang menghasilkan panas.
Sebab, hal tersebut akan menjadikan sirkulasi udara AC terganggu dan menurunkan efektivitas pendinginan di area ruangan. Lokasi pemasangan AC yang tepat akan membantu proses kerja alat tersebut lebih optimal.
Pemasangan di dinding yang teduh dapat membantu AC bekerja lebih efisien. Misal untuk area kamar, untuk jenis AC kecil paling tepat diletakkan pada bagian atas dinding.
Pilih AC dengan kapasitas yang sesuai dengan ukuran ruangan. AC yang terlalu kecil akan bekerja terlalu keras dan tidak mampu mendinginkan ruangan dengan efektif.
Sementara, AC yang terlalu besar dapat menyebabkan pemborosan energi. Ukuran AC yang sesuai dengan kondisi ruangan akan memaksimalkan pendinginan dengan baik.
Salah satu contoh, jika kamu memiliki kamar dengan ukuran 3x4 meter, sebaiknya menggunakan AC dengan kapasitas 3/4 PK atau 7.000 BTU.
Setelah memastikan dimana Ac akan ditempatkan, kamu juga harus memastikan bagian dinding penempatannya kokoh. Hal ini bertujuan, agar dinding dapat menahan beban berat dari AC itu sendiri.
Hindari memasang AC di dinding yang rapuh atau keropos. Sebab, bukan tidak mungkin justru akan memunculkan kerusakan pada dinding, bahkan memungkinkan AC yang terpasang rawan jatuh.
Dinding yang kurang kuat menahan Ac juga cukup membahayakan pemiliknya. Bukan nyaman, namun justru was-was akan kondisi c yang terpasang ya!
Ini sebenarnya berlaku untuk di semua ruangan. Pemberin jarak peletakan AC dengan tempat yang digunakan.
Sebagai contohnya, untuk pemasangan di area tempat tidur sebiknya beri jarak minimal 2 meter. Jarak ini antara pemasangan AC dan tempat tidur ya!
Mengapa ini penting? untuk menghindari udara dingin yang langsung mengenai tubuh. Posisi AC yang terlalu dekat dengan tubuh juga akan menyebabkan kulit menjadi kering, masuk angin, bahkan menggagu saluran pernapasan.
Hal ini penting untuk diperhatikan sebelum memasang AC dengan benar. Pastikan, letak AC untuk tidak menghadap ke jendela atau pintu ya!
Sebab, jendela atau pintu yang terbuka akan menyebabkan udara panas masuk ke area ruangan. Sehingga, AC akan bekerja lebih keras dan justru banyak memakan listrik.
Selain itu, AC yang menghadap ke bagian ventilasi udara justru akan mengurangi umur Ac itu sendiri. Sebaiknya letakkan AC di area yang tidak terhalang ventilasi ya!
Pemasangan AC memang tidak mudah dan perlu memperhatikan beberapa hal. Salah satunya, jalur pembuangan air.
Sehingga, pastikan juga jalur pembuangan airnya telah tepat saat pemasangan AC. Hal itu untuk menghindari air menetes karena jalur pembuangan tidak tepat, sehingga menyebabkan ketidaknyamanan.
Perhatikan saat membuat jalur pembuangan air untuk AC ya, Pastikan bahwa air mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah.
Jangan menempatkan AC di atas lemari. Hal ini karena, justru akan membatasi aliran udara yang keluar dari alat elektronik tersebut.
Pemasangan di atas lemari justru akan menyebabkan pendinginan ruangan menjadi buruk, efisiensi Ac menjadi lebih rendah, dan konsumsi daya listrik juga melonjak.
Pstikan kamu memasang AC di area yang tidak ada gangguan pembatas atau penghalang udaranya ya!
Pastikan untuk tidak memasang AC di atas barang-barang lektronik lainnya. Sebab hal ini akan sangat berisiko.
Terkadang, AC akan meneteskan air, dan bila itu masuk ke perangkat elektronik akan sangat membahayakan. Karena itu hindari memasangnya di atas kulkas ataupun TV ya.
Selain berisiko tinggi, pemasangan AC di atas barang elektronik akan sulit dalam perawatannya.
Itulah beberapa tips pemasangan AC yang benar. Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu dapat memastikan kenyamanan yang optimal dalam ruangan. Begitu pula akan menjadikan kinerja AC lebih efisien dan tahan lama.
