© 2020 Https://www.Top10.com
Suasana bulan Ramadan tahun ini agaknya akan terasa berbeda dibanding bulan Ramadan sebelumnya. Tentu hal ini karena dunia sedang dilanda wabah virus corona. Maka dari itu, segala macam aktivitas yang melibatkan banyak orang, salah satunya seperti sholat Tarawih berjamaah di masjid, dianjurkan untuk ditiadakan oleh pemerintah.
Tak terkecuali untuk acara yang sangat identik pula dengan bulan Ramadan, yaitu buka bersama (bukber). Hal ini mungkin kini akan terasa sulit untuk dilakukan ya, terutama di kota-kota besar.
Tapi, walaupun kita kini diimbau untuk melakukan aktivitas di rumah saja, pemenuhan kebutuhan selama bulan puasa juga harus tetap kita lakukan.
Nah biasanya nih, cara memenuhi kebutuhan di bulan Ramadan sudah akan menguras kantong, jadi tidak ada salahnya jika kita memiliki perencanaan yang terkait dengan keputusan keuangan. Mengutip dari Big Alpha, ini dia sejumlah tips keuangan dari di kala bulan Ramadhan yang bisa kamu ikuti.
Saat berpuasa, yang pasti yang akan memerlukan anggaran adalah kebutuhan untuk berbuka dan sahur. Nah pastikan untuk membuat semacam list, bahan makanan apa saja yang dibutuhkan. Buatlah semacam tabel mingguan yang berisi daftar belanja. Bisa berupa bahan makanan mentah yang nantinya akan kamu olah sendiri, atau makanan jadi yang akan kamu beli dari pihak lain.
Lakukan hal yang sama untuk daftar belanja di minggi ke-2,3, dan 4. Oya, dan jangan lupa untuk sediakan juga anggaran untuk kebutuhan tak terduga ya. Dan selain membuat anggaran untuk keperluan makan, buat juga anggaran untuk kebutuhan lainnya seperti perlengkapan mandi, kuota handphone, pulsa, listrik, air, cicilan bulanan, dan sebagainya. Ingat pastikan untuk membeli yang penting-penting saja, jangan cuma lapar mata.
Sebenarnya tidak ada batasan untuk jumlah sedekah yang ingin kamu keluarkan, tapi tidak ada salahnya untuk menyesuaikan dengan penghasilan kita. Sedangkan untuk zakat, jangan lupa kalau umat Muslim yang mampu wajib membayar zakat fitrah menjelang Idul Fitri dengan besaran sekitar 2,5 kilogram atau 3,5 liter makanan pokok dari daerah bersangkutan seperti beras.
Anggaran yang mungkin kamu keluarkan saat momen lebaran adalah, membeli pakaian di online shop, membeli parsel untuk kerabat, dan bagi-bagi THR untuk sanak saudara.
Semua hal itu kini bisa dilakukan secara online tentu saja. Tapi hal-hal ini tidak wajib dilakukan ya, tinggal disesuaikan saja dengan kondisi masing-masing.
Nah kalau yang terakhir ini tentu akan sangat penting, jika kamu benar-benar memikirkan masa depan, terutama bagi kamu yangs udah bekerja. Kamu bisa menyisihkan (bukan menyisakan) segian dari penghasilanmu untuk ditabung atau diinvestasikan.
Banyak alat yang bisa kamu gunakan untuk berinvestasi, misalnya reksadana, saham, emas, dan masih banyak lagi. Dan sesuaikan semua dengan kemampuan masing-masing ya, kamu bisa cicil sedikit demi sedikit tiap bulannya kok. Bukan masalah jumlah, tapi komitmenmu untuk melakukannya.
Nah semoga bisa bermanfaat ya, selamat ibadah puasa bagi pembaca Diadona yang menjalankan.