© Shutterstock
Musim pandemi seperti ini menuntut orang untuk lebih keras dalam bekerja dan kreatif dalam mencari celah. Salah satu opsi yang paling umum adalah dengan berwirausaha.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat baru mulai berwirausaha, namun salah satu yang paling penting adalah untuk memperhatikan pengelolaan kas usaha. Perlu nggak sih uang hasil usaha dibedakan dengan uang pribadi? Kan uang tersebut punya kita sendiri juga?
Ternyata, walaupun secara kasat mata sama-sama milik kita sendiri, uang kas usaha sangat perlu untuk dibedakan dengan uang milik pribadi lho. Apa ya alasannya?
Memisahkan uang hasil usaha dengan uang milik pribadi akan lebih memudahkanmu dalam hal pembukuan. Kontrol keluar masuknya uang akan menjadi lebih jelas karena penggunaannya tidak tercampur antara kebutuhan usaha dengan kebutuhan pribadi.
Di sni kita juga akan lebih mudah melakukan perencanaan keuangan sejak awal karena mempunyai patokan transaksi jelas yang sudah tercatat dengan baik. Arus kas aman dan bebas benturan.
Pemisahan kas usaha dengan uang pribadi juga menjadi dasar untuk memantau perkembangan bisnismu, apakah sudah menguntungkan atau belum?
Pemisahan uang masuk dan pencatatan kas keluar masuk dari usaha yang tidak tercampur dengan uang milik pribadi akan memudahkanmu untuk melihat cermin dari kondisi usahamu sesungguhnya.
Pemisahan uang kas usaha sebaiknya dipisahkan sejak awal dari uang milik pribadi. Tujuannya adalah untuk mempersingkat waktu pembukuan. Kamu nggaj perlu memisahkan lagi mana pengeluaran untuk usaha dan mana yang untuk kepentingan pribadi jika dari awal sudah menerapkan pemisahan kas usaha dan keuangan pribadi.
Ke depannya, di skala yang lebih besar, pemisahan ini juga akan lebih memudahkanmu ketika harus membuat laporan keuangan dan mengurus pajak usaha.
Semoga bisa membantu jalannya usahamu ya!
