© Peternaakelaw.com
Pandemi COVID-19 merebak ke seluruh penjuru dunia. Banyak nyawa hilang dan sisanya merasa terancam. Selain itu segala aktivitas pun menjadi terhambat, termasuk dalam aktivitas ekonomi.
Putus hubungan kerja (PHK) menjadi ancaman yang menghantui dan bisa datang sewaktu-waktu bagi beberapa orang, terutama para pekerja di bidang yang terdampak langsung oleh penyakit ini. Seperti kejadian PHK masal yang menimpa para pegawai Ramayana Depok beberapa waktu lalu.
PHK di tengah pandemi menjadi sesuatu yang sangat menyeramkan karena untuk kemudian mendapatkan pekerjaan lagi bukanlah hal yang mudah. Meski begitu, sebelum semuanya menimpa, kita bisa kok mempersiapkan jaring pengaman yang baik.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah strategi dalam mempersiapkan diri agar selamat saat ancaman PHK menghantui.
Ini hal pertama yang harus dilakukan oleh semua pekerja tanpa terkecuali. Bahkan kalau kamu saat ini merasa pekerjaanmu nggak terancam oleh adanya pandemi ini. Situasi saat ini sangat tidak terprediksi, segala hal bisa terjadi, bahkan yang terburuk sekalipun.
Berhemat sedini mungkin adalah cara paling dasar yang bisa kamu lakukan untuk bersiap menghadapi segala kemungkinan di depan. Lakukan dengan mulai memisahkan mana pengeluaran yang menjadi prioritas dan mana yang bukan.
Saat ini, sebagian besar perusahaan menerapkan sistem kerja work from home (WFH). Kalau mau mencari-cari sedikit hal baik di tengah situasi yang sedang terjadi, maka ini adalah salah satunya.
Banyak anggaran yang nggak perlu keluar seperti anggaran transportasi. Pengeluaran untuk naik ojol atau beli bensin pasti terpangkas selama kamu di rumah saja kan? Meski begitu jangan terlena dan merasa punya uang lebih. Segera poskan uang lebih itu untuk kebutuhan lain. Kalau kebutuhan lain sudah terpenuhi, simpan saja untuk poin yang berikut yang akan kita bahas.
Yak, dana darurat. Ibarat pelampung yang disiapkan di sudut-sudut kapal laut, dana darurat haruslah mudah untuk kita jangkau. Sangat disarankan untuk memiliki dana darurat berupa uang tunai atau tabungan yang mudah diambil. Tabungan berupa investasi kurang disarankan karena proses pencairannya yang akan lebih butuh proses.
Poin ini mungkin agak lebih mengandung unsur " perjudian" , namun sebenarnya sangat mungkin untuk diperhitungkan, terlebih untuk kamu yang mempunyai skill. Di masa seperti ini, coba manfaatkan peluang dengan membaca kebutuhan masyarakat. Mengingat mobilitas yang sementara ini terbatas, maka usaha dengan basis online lebih disarankan.
PHK memang merupakan salah satu musibah yang nggak diharapkan oleh semua orang. Meski begitu, tertimpa olehnya bukan berarti hidupmu berakhir. Kamu bisa bantu dirimu sendiri dengan menerapkan beberapa atau semua poin di atas. Well, lebih baik bersiap-siap daripada harus menyesal kan?