© Shutterstock
Belakangan, menikah muda sudah jadi opsi yang populer untuk dilakukan.
Dorongannya bisa datang dari berbagai faktor; memang sudah siap, nggak ingin terlalu lama pacaran, atau bisa jadi karena tergiur keindahan pernikahan usia muda yang ditampilkan oleh para pesohor di media sosial.
Masalahnya, pernikahan nggak sesederhana unggahan para pesohor itu. Ada banyak faktor yang harus diperhatikan untuk bisa mencapai kebahagiaan dalam pernikahan, salah satunya adalah faktor keuangan.
Berikut ini telah kami rangkum dari berbagai sumber tentang bagaima cara mengatur keuangan bagi para pasangan muda.
Prinsip utama dalam rumah tangga adalah saling terbuka antara suami dan istri. Dalam hal keuangan, setiap masalah finansial haruslah dibahas selugas mungkin. Utang, cicilan, besaran gaji, semuanya harus diketahui masing-masing untuk dihadapi dan diselesaikan bersama.
Dalam rumah tangga tradisional, suami bertugas mencari uang sementara istri yang mengelolanya. Sistem ini sangat bisa menyesuaikan kondisi masing-masing pasangan. Selain menentukan siapa yang bertugas mencari uang dalam keluarga, menunjuk siapa yang menjadi bendahara juga tidak kalah penting dan harus dibahas dalam penentuan sistem pengelolaan keuangan.
Suami dan istri dalam pernikahan bagaikan dua raga yang menjadi satu dalam payung keluarga. Oleh karena itu, pastikan kalian mengarah ke tujuan yang sama, termasuk dalam hal keuangan. Tentukan mau ke mana uang kalian dialokasikan, apakah untuk mencicil rumah, membeli kendaraan, mempersiapkan biaya pendidikan anak, atau kebutuhan lainnya.
Mengelola keuangan dalam keluarga artinya juga harus menentukan ke mana arah larinya uang dalam satu bulan. Selalu buat daftar pengeluaran yang pasti akan terjadi seperti tagihan air, listrik, dan internet. Tambahkan juga kebutuhan rutin lain seperti bahan pangan dan perawatan rumah.
Saat sudah memutuskan untuk menikah, artinya kalian harus sudah siap untuk berkompromi. Segala hal yang bersifat keinginan pribadi baiknya ditekan terlebih dahulu atau dikomunikasikan dengan pasangan. Segala langkah finansial kalian haruslah berdasarkan pada kesepakatan kekeluargaan.
Satu hal yang sering luput dari pasangan muda adalah usaha untuk mempersiapkan hari tua. Kendati terlihat sangat jauh di depan, nyatanya hari tua itu datang tanpa kita sadari. Mumpung waktu masih panjang, coba sisihkan sedikit demi sedikit penghasilan untuk dialokasikan pada kebutuhan masa depan ini.
Buat kamu yang sudah menikah, tips di atas bisa jadi panduanmu dalam mengelola keuangan bersama pasangan.
Buat kamu yang sudah punya pacar, bisa kali mulai diobrolin sama pasangan tentang rencana pengelolaan keuangan kalian.
Buat yang masih single? Lumayanlah bisa jadi bahan untuk belajar. Biar waktu punya pasangan, kamu sudah punya dasar pengelolaannya. Hehe.
Semoga bermanfaat!