© 2021 Https://www.observer.com
Mengutip Nasdaq, saham Microsoft Corporation turun 1,62 persen ke posisi USD 247,79. Bahkan saham Microsoft melanjutkan koreksi setelah memperdagangkan sahamnya ke posisi USD 247,1.
Saham Microsoft telah mengalami koreksi dua hari berturut-turut. Pada perdagangan saham Senin 3 Mei 2021, saham Microsoft bergerak di zona merah. Saham Microsoft Corp turun 0,13 persen ke posisi USD 251,86.
Terlepas dari kabar perceraian Bill Gates dan Melinda Gates, dalam perdagangan saham Selasa 4 Mei 2021 waktu setempat, saham-saham teknologi berpeluang turun. Hal tersebut sejalan dengan penjualan saham teknologi oleh investor.
Mengutip CNBC, Rabu (5/5/2021), tekanan pada saham perusahaan teknologi raksasa membawa indeks saham Nasdaq turun 1,9 persen menjadi 13.633,50, terparah sejak Maret 2021.
Saham Apple, perusahaan publik terbesar di AS, turun 3,5 persen. Induk Google Alphabet turun 1,6 persen, saham Facebook tergelincir 1,3 persen dan pembuat listrik Tesla merosot 1,7 persen.
Penurunan saham Microsoft juga terjadi di awal pekan setelah berita mengejutkan datang dari pendiri Microsoft Bill Gates. Bill Gates bersama istrinya Melinda Gates mengumumkan rencana perceraiannya setelah 27 tahun menikah. Mereka mengunggah pernyataan keputusan cerai melalui media sosial Twitter.
Dua tahun sebelumnya, miliarder dan pendiri Amazon Jeff Bezos juga mengumumkan perceraian dari istrinya MacKenzie. Setelah berita perceraian Jeff Bezos, saham Amazon turun 0,4 persen, dan ditutup turun 0,1 persen.
Pengumuman tersebut menyoroti kekhawatiran investor setelah pasangan Bezos bercerai mengingat siapa yang akan memiliki hak suara di Amazon.
Sementara itu, Gates menginvestasikan sebagian besar kekayaan keluarganya melalui Cascade Investments LLC dengan aset lebih dari USD 50 miliar. Sebagian besar diinvestasikan dalam saham-saham berkapitalisasi besar termasuk Deere and Co, Berkshire Hathaway dan Canadian National Railway.