© Shutterstock
Menerima gaji setiap bulan tidak menjamin kehidupan seseorang akan lebih bahagia. Kadang ada aja masalah yang membuat gajimu cepat habis padahal baru tengah bulan. Kalau udah begini rasanya pasti bingung dan pusing banget mikir besok harus makan apa.
Nah kalau kamu mengalami kejadian serupa, tanpanya kamu harus pakai nih metode-metode di bawah biar bulan depan kejadian seperti ini gak terulang lagi. Langsung aja simak yuk, tips mengalokasikan gaji sesuai penghasilan kamu!
Yang pertama ada metode komitmen. Metode komitmen cocok diterapkan kalau penghasilan kamu setara UMR/UMP atau dibawahnya.
Pembagiannya adalah 75% untuk pengeluaran pokok tiap bulannya, sementara 25% secara bergantian bisa untuk dana darurat ataupun tabunganmu.
Yang kedua ada metode simple. Metode yang ini cocok untuk kamu yang penghasilannya sudah di atas UMR/UMP atau bahkan double digit.
Ada tiga poin penting pembagian dalam metode simple, yaitu living 50% (biaya pokok), saving 30% (tabungan), dan playing 20% (dana untuk senang-senang/tersier).
Melansir dari ZapFinance, metode ini cocok banget untuk kamu yang udah mapan alias sudah punya penghasilan setidaknya Rp30Juta per-bulan. Pembagiannya pun lebih kompleks ya pastinya.
Nah semoga dengan artikel ini alokasi dana kamu semakin jelas ya. Gak ada lagi tuh yang namanya uang gatau larinya kemana dan bokek sebelum gajian. Good luck!
