© Shutterstock
Monosodium Glutamat atau MSG jadi salah satu bahan yang kerap digunakan untuk menambah cita rasa pada masakan. Bahan pelengkap ini terbuat dari kombinasi antara sodium atau natrium yang banyak ditemukan pada garam dan asam amino jenis glutamat. Bahan itu banyak terkandung pada makanan dengan kandungan protein tinggi.
Penggunaan MSG dari dulu menuai pro dan kontra. Sebab, konsumsinya dikatakan bisa menimbulkan banyak efek negatif untuk kesehatan. Lantas, bagaimana efeknya untuk ibu hamil dan janin?
Saat hamil, tentunya Momsharus membatasi konsumsi makanan maupun minuman tertentu. Seperti kafein, makanan tinggi garam-gula, dan juga makanan mentah. Sebab, jenis makanan atau minuman tersebut bisa memberikan dampak berbahaya untuk janin. Lalu, bagaimana dengan MSG?
Faktanya, konsumsi MSG untuk ibu hamil bisa dikatakan aman dan tidak memicu efek samping yang membahayakan pada pertumbuhan dan perkembangan janin. Meski begitu, sebaiknya konsumsinya dihindari untuk menjaga kondisi kehamilan dan janin yang sehat.
Saat mengonsumsi makanan dengan tambahan MSG, ada beberapa hal yang sebaiknya Moms perhatikan, seperti:
Sebagian besar makanan dengan kandungan MSG juga punya kandungan garam atau natrium yang tinggi. Padahal, World Health Organization (WHO) menganjurkan ibu hamil mengonsumsi sodium atau natrium dalam jumlah maksimal sebanyak 2.000 miligram setiap hari. Asupan natrium yang berlebihan bisa mengakibatkan peningkatan tekanan darah dan penumpukan cairan dalam tubuh.
Moms juga perlu cermat membaca kandungan nutrisi ketika membeli makanan kemasan. MSG juga terkandung dalam makanan kemasan dengan jumlah yang cukup tinggi. Perhatikan pula apakah ada kandungan seperti sodium caseinate, glutamic acid, autolyzed yeast, dan hydrolyzed soy protein dalam produk makanan kemasan yang ibu konsumsi.
MSG untuk ibu hamil juga sebaiknya dihindari apabila Moms pernah mengalami alergi sebelumnya. Tentunya, ini akan memicu munculnya dampak negatif, baik pada Moms maupun janin.
Meski terbilang aman dikonsumsi, MSG untuk ibu hamil sebaiknya dihindari. Gantilah dengan berbagai menu sehat sehari-hari. Perbanyak konsumsi sayur dan buah yang mengandung nutrisi lengkap untuk menunjang kesehatan ibu dan janin.
Biasanya, dokter merekomendasikan ibu hamil untuk mengonsumsi vitamin C, vitamin D, asam folat, dan kalsium yang memang sangat dibutuhkan untuk menunjang kesehatan Moms dan janin selama kehamilan.
Jangan lupa, Moms juga harus memeriksakan kondisi kehamilan secara rutin. Jadi, semua masalah kehamilan dan tumbuh kembang janin bisa terdeteksi dan ditangani lebih cepat.
Semoga informasi di atas bermanfaat ya!
