© Cardiff.imgix.net
Ibu hamil pastinya sudah familiar ya dengan hari perkiraan lahir atau HPL. Tapi sayangnya, ada kondisi juga Moms dimana ibu hamil nggak kunjung melahirkan meski sudah lewat dari HPL.
Bila hal ini terjadi, tentu bikin khawatir ya Moms. Melahirkan lewat dari HPL sendiri sebenarnya juga bisa berbahaya bagi bayi. Apa aja sih risiko bila bayi lahir lewat dari HPL?
Melansir dari Web MD, melahirkan dua minggu lebih telat dari HPL bisa meningkatkan risiko kematian dua kali lipat Moms dibandingkan yang sesuai dengan HPL.
Ibaratnya, 4-7 bayi meninggal saat lahir lewat dari HPL sedangkan bayi dengan usia yang cukup hanya terdapat 2-3 kematian per 1.000 kelahiran.
Tak hanya berisiko mengalami kematian lebih tinggi, bayi yang lahir lewat dari HPL juga kemungkinan mengalami masalah kesehatan diantaranya penurunan tingkat cairan ketuban, kesulitan bernapas, janin dalam kondisi bahaya karena perlambatan detak jantung dan masalah kesehatan lainnya.
Selain itu, bayi juga bisa mengalami kematian saat lahir atau bisa juga membutuhkan operasi caesar karena ukuran bayi yang terlalu besar.
Nggak hanya pada bayi Moms, ibu juga bisa mengalami masalah kesehatan seperti pendarahan setelah melahirkan, mengalami robekan vagina yang parah saat melahirkan dan infeksi.
Sebenarnya, apa sih penyebab bayi lahir lebih lama dari HPL? Dirangkum dari Hello Sehat, berikut sederet penyebabnya Moms.
1. Pernah melahirkan lewat dari HPL sebelumnya
2. Usia sudah cukup tua saat hamil
3. Keluarga pernah ada yang melahirkan lewat dari HPL
4. Pertama kali hamil
Bila Moms mengalami hal ini, segera konsultasi ke dokter ya Moms agar segera diambil tindakan yang tepat. Biasanya, dokter akan melakukan induksi persalinan bila bayi tak segera lahir selama satu minggu.
Terlepas dari itu, dokter pastinya akan mengarahkan Moms pada tindakan seperti apa yang tepat. Semoga membantu ya, Moms.
