© Cdnparenting.com
Kopi dan teh bisa dibilang dua minuman favorit kebanyakan orang. Bisa dibilang juga sebagai teman beraktivitas. Tapi saat hamil, kita nggak bisa sembarang mengonsumsinya lho Moms.
Baik kopi maupun teh sama-sama mengandung kafein yang bisa berbahaya bagi janin selama kehamilan. Meski begitu, sebenarnya lebih baik mana sih antara mengonsumsi kopi atau teh saat hamil?
Langsung saja yuk Moms kita simak ulasannya yang dilansir dari berbagai sumber di bawah ini.
Menurut doker spesialis kebidanan dan kandungan yang berdomisili di Amerika Dr. Angela Jones, MD., FACOG sebenarnya semuai ini lebih ke berapa banyak kafein yang Moms konsumsi daripada mana diantara teh dan kopi yang lebih baik.
Teh maupun kopi, keduanya sama-sama mengandung kafein yang bila berlebihan bisa membahayakan janin. Meski begitu, bisa dibilang secara umum teh memiliki kandungan kafein yang lebih rendah Moms daripada kopi.
Sehingga bisa dikatakan teh jadi pilihan yang lebih baik.
" Teh mungkin pilihan yang lebih baik karena kebanyakan campuran mengandung lebih sedikit kafein daripada kopi. Teh hitam cenderung paling banyak mengandung kafein dari semua teh dan teh hijau atau teh herbal cenderung memiliki sedikit atau bahkan tanpa kafein sama sekali," terang Angela.
Meski begitu, tetap penting ya Moms untuk membatasi asupan teh setiap harinya. Sebuah studi tahun 2012 menunjukkan bahwa konsumsi teh yang tinggi (lebih dari tiga cangkir per hari) bisa mengganggu penyerapan asam folat, nutrisi penting untuk mencegah cacat tabung saraf pada bayi.
Sama juga nih Moms dengan konsumsi kopi. Bila Moms ingin mengurangi kafein dalam kopi, Moms bisa beralih ke kopi instan karena kandungan kafeinnya yang sedikit lebih rendah.
Jadi, kuncinya tetap jangan mengonsumsinya secara berlebihan ya Moms. Semoga membantu.
