© Freepik.com
Kehamilan jadi hal yang membahagiakan ya bagi banyak pasangan. Saat melakukan tes kehamilan pertama kali, nggak sedikit orang yang menyarankan agar Moms melakukan tes pada pagi hari setelah bangun tidur.
Pasalnya, tes kehamilan pada pagi hari dipercaya memberikan hasil yang lebih akurat. Tapi sebenarnya, hal ini benar nggak ya dan kenapa sih banyak yang merekomendasikan melakukan tes kehamilan di pagi hari?
Melansir dari Very Well Family, biasanya banyak yang menganjurkan agar Moms melakukan tes kehamilan di pagi hari. Kenapa? Karena biasanya urin di pagi hari memiliki konsentrasi hCG (human chorionic gonadotropin) atau hormon kehamilan yang tinggi.
Kabar baiknya, hCG ini hampir berlipat ganda Moms setiap dua hari pada awal kehamilan. Biasanya, setelah minggu keempat atau kelima kehamilan, kadar hCG dalam tubuh Moms akan cukup tinggi untuk memberikan hasil tes kehamilan yang akurat yang berarti Moms bisa melakukan tes kehamilan kapan saja.
Waktu terbaik melakukan tes kehamilan yakni menunggu sampai periode menstruasi selanjutnya datang. Nah, bila Moms sudah memasuki tanggal menstruasi tapi belum kunjung menstruasi, Moms bisa segera melakukan tes kehamilan.
Gimana nih kalau kita nggak sabar menunggu? Dalam kasus ini Moms direkomendasikan untuk melakukan tes kehamilan setelah 1-2 minggu melakukan hubungan seksual.
Waktu yang tepat melakukan tes kehamilan ini penting untuk diperhatikan Moms. Pasalnya, bila tes dilakukan terlalu dini besar kemungkinan hasilnya tak akurat.
Jawabannya, belum tentu Moms. Sekali lagi, ini tergantung dengan seberapa lama usia kehamilan Moms. Pada awal kehamilan, urin pagi pertama memang penting Moms.
Tapi jangan khawatir, Moms bisa membuat ulang urin seperti pada pagi hari dengan cara nggak buang air kecil setidaknya selama empat jam dan sebaiknya nggak minum dalam jumlah yang banyak. Tapi pastikan Moms nggak sampai dehidrasi ya.
Nah, itu dia Moms penjelasan tes kehamilan di pagi hari. Semoga mebantu.