© Sleepbaby.org
Banyak yang tahu bahwa daun sirih memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, tidak terkecuali untuk si kecil. Terlebih lagi untuk bayi yang baru lahir yang berkemungkinan rentan terkena penyakit seperti influenza atau batuk pilek.
Nyatanya banyak yang mempercayai bahwa dahak si kecil yang masih belum bisa meludah bisa mudah dikeluarkan dengan bantuan daun sirih, Nah apakah informasi tersebut sebenarnya benar?
Cara yang paling mudah untuk memanfaatkan daun sirih sebagai penghilang dahak pada bayi yakni ibu dapat merebus beberapa helai daun sirih, lalu, ibu dapat mengoleskan minyak telon yang biasa digunakan pada tubuh si kecil tepat di bagian dada dan punggung.
Setelah itu, daun sirih yang masih hangat tersebut bisa diletakkan di dada atau punggung bayi yang sudah diberi minyak telon.
Cara ini merupakan cara tradisional yang masih banyak dilakukan oleh para Mama untuk mengeluarkan dahak pada bayi. Menurut mereka dahak akan keluar melalui BAB bayi setelah ditempelkan daun sirih di dada dan punggung.
Jangan salah moms, alih-alih mengobati si kecil dari pilek dan dahak bisa jadi daun sirih yang ditempelkan tersebut bisa menimbulkan reaksi alergi pada kulit bayi yang memang sensitif. Terlebih jika daun sirih belum dibersihkan secara klinis, bisa jadi menimbulkan gatal-gatal atau ruam pada kulit bayi.
Jadi, ibu sebaiknya berhati-hati terhadap cara pengobatan tradisional ini. Jangan mencoba menggunakan daun sirih untuk mengeluarkan dahak bayi bila sebelumnya bayi memiliki riwayat alergi dan iritasi pada kulit.
Namun, walaupun hal ini terbukti bisa mengeluarkan dahak untuk sebagian bayi. Penggunaan daun sirih pada bayi masih belum teruji secara klinis.
Memang, dalam dunia medis, pengobatan apapun diperlukan pengujian atau penelitian secara klinis agar suatu pengobatan bisa disebarluaskan tanpa adanya kesalahan dalam pengobatan.
Sehingga hingga saat ini, penggunaan daun sirih belum direkomendasikan sebagai cara yang ampuh dan aman untuk mengatasi batuk pilek pada bayi.