Boleh Gak sih Pakai Obat Jerawat Selama Hamil?

Reporter : Audila Rima Ndani
Rabu, 27 Mei 2020 06:37
Boleh Gak sih Pakai Obat Jerawat Selama Hamil?
Udah pusing jerawatan, tapi aman nggak ya kalau lagi hamil pakai obat jerawat?

Hormon ibu hamil tentunya bisa naik turun tanpa terkendali. Kita jadi nggak punya pilihan selain pasrah dan mengikuti hormon kita yang sedang nggak stabil selama masa kehamilan. Kondisi hormon selama kehamilan bisa memberikan beberapa perubahan pada kebiasaan hingga tubuh kita.

Beberapa wanita hamil mungkin terlihat makin bersinar dan cantik saat sedang hamil. Tapi nggak jarang juga beberapa dari mereka harus perang sama jerawat dan masalah kulit lainnya. Kalau sudah begitu pasti makin pusing mikirin gimana cara mengatasi jerawat selama kehamilan. Wanita mana sih yang pengen jerawatan?

1 dari 4 halaman

ilustrasi Jerawat

Dilansir dari Parents.com, jerawat terbentuk karena kelenjar minyak pada kulit mengeluarkan sebum ke dalam pori-pori. Sebum akan menjebak sel-sel kulit mati dan kotoran sehingga menyumbat pori-pori yang kemudian memicu munculnya jerawat.

Sementara pada kehamilan trimester pertama, ibu hamil cenderung mengalami peningkatan progesteron yang juga meningkatkan produksi minyak. Bagi beberapa ibu hamil, kondisi ini bisa melembabkan dan membuat wajah makin bersinar. Tapi beberapa yang lainnya justru bisa mengalami jerawatan.

2 dari 4 halaman

Selain faktor hormon, stres juga bisa menjadi pemicu munculnya jerawat selama kehamilan. Makanya ibu hamil bener-bener nggak boleh mengalami stres karena selain bisa jerawatan juga sangat memperngaruhi kondisi bayi.

Selama ini kita pasti terbiasa menggunakan beberapa produk skincare untuk mengatasi jerawat. Tapi jangan sembarangan, Moms! Saat hamil tentunya kita harus lebih berhati-hati dalam menggunakan produk skincare dan makeup.

3 dari 4 halaman

Ilustrasi Jerawat

Obat jerawat juga menjadi salah satu solusi yang digunakan oleh banyak wanita untuk melawan masalah jerawat. Tapi sebagaian besar obat jerawat, seperti retinoid, isotretinoin oral, spironolakton, tetrasiklin oral (sekelompok antibiotik), dan pil KB kombinasi, nggak baik digunakan selama hamil dan menyusui. Obat-obatan tertentu untuk mengobati jerawat bahkan dapat menyebabkan cacat lahir yang serius.

Makanya saat kita mulai berjerawat selama hamil jangan langsung buru-buru borong produk penghilang jerawat, Moms! Menurut Rachel Nazarian, seorang dokter kulit di New York, cara itu justru bisa menyebabkan peradangan dan iritasi pada kulit.

4 dari 4 halaman

Jika jerawat memang muncul semakin parah pada kulit, sebaiknaya segera pergi ke dokter kulit untuk melakukan konsultasi. Dokter akan lebih paham dan menyarankan obat-obatan yang aman untuk mengatasi jerawat selama kehamilan.

Semoga informasi ini bermanfaat ya, Moms!

Beri Komentar