Bukannya Menyehatkan, Tidur Terlalu Lama saat Hamil Bisa Berbahaya Bagi Janin lho Moms!

Reporter : Devi Puspitasari
Selasa, 25 Agustus 2020 09:30
Bukannya Menyehatkan, Tidur Terlalu Lama saat Hamil Bisa Berbahaya Bagi Janin lho Moms!
Risiko berbahaya apa ya kira-kira?

Perubahan yang dialami selama kehamilan pastinya membawa dampak bagi tubuh kita salah satunya sering merasa cepat lelah. Memperoleh istirahat dan tidur yang cukup memang sangat diperlukan Moms, terutama dalam masa kehamilan.

Tapi meski begitu, tidur secara berlebihan selama kehamilan ternyata bisa berisiko buruk lho Moms pada janin. Risiko apa itu? Melansir dari Healthline, kita simak ulasannya di bawah ini yuk Moms.

1 dari 7 halaman

Ilustrasi ibu hamil tidur dengan terlentang

Sebelum kita membahas lebih lanjut, sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan tidur berlebihan saat hamil? Sebenarnya, berlebihan yang dimaksud agak bersifat objektif Moms dan juga tergantung dengan kebutuhan serta kebiasaan tidur masing-masing calon ibu.

Menurut National Sleep Foundation, lamanya tidur yang diperlukan untuk kesehatan yang baik bervariasi menurut usia Moms. Namun, pada usia kebanyakan wanita hamil biasanya dianjurkan untuk tidur antara 7 sampai 9 jam per hari.

2 dari 7 halaman

Nah, bila Moms sering tidur selama 9 sampai 10 jam secara rutin dengan kualitas tidur yang baik, hal ini bisa jadi pertanda Moms mengalami tidur yang berlebihan. Sebaliknya, bila Moms terbangun beberapa kali saat malam atau punya pola tidur yang terganggu, mungkin Moms masih perlu menghabiskan banyak waktu ekstra lagi untuk istirahat. 

3 dari 7 halaman

Lantas, risiko apa sih yang mungkin bisa terjadi bila Moms tidur berlebihan selama kehamilan?

Ilustrasi Ibu Hamil

Sebuah studi mengungkapkan bahwa ada risiko ibu hamil akan mengalami tidur berlebih pada trimester ketiga. Dalam penelitian itu, wanita yang tidur selama lebih dari 9 jam terus menerus tanpa adanya gangguan tidur dan secara rutin tidur tanpa gelisah pada bulan terakhir kehamilan memiliki kasus lahir mati atau stillbirth yang lebih besar.

Penelitian ini melibatkan 153 wanita mengalami kelahiran mati pada atau setelah 28 minggu kehamilan dalam satu bulan sebelumnya dan 480 wanita yang sedang memasuki trimester ketiga atau yang baru saja melahirkan selama periode yang sama.

4 dari 7 halaman

Studi yang diterbitkan dalam jurnal Birth ini menunjukkan adanya hubungan antara periode lama tidur ibu yang nggak terganggu dan kelahiran mati. Tapi, hasil ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut Moms.

Meski begitu, ada baiknya Moms menghindari tidur secara berlebihan dengan setidaknya tidur selama 8 jam per hari. Karena, tidur yang cukup juga bermanfaat selama kehamilan. Tidur sendiri bisa memulihkan energi dan memungkinkan otak untuk memproses informasi baru.

5 dari 7 halaman

Masalah Tidur

Tanpa tidur yang cukup, mustahil untuk bisa berpikir jernih, bereaksi cepat, fokus, dan mengendalikan emosi. Kurang tidur kronis bahkan bisa menyebabkan masalah kesehatan yang serius Moms.

Masalah apa saja sih yang bisa menganggu pola tidur selama kehamilan atau bisa jadi penyebab tidur berlebihan?

Ada banyak hal yang bisa jadi penyebab Moms mengalami gangguan tidur selama kehamilan. Berikut diantaranya.

1. Perubahan hormonal

Ilustrasi Ibu Hamil

Selama trimester pertama, tekanan darah dan kadar gula darah akan mengalami penurunan yang berpotensi menyebabkan perasaan lelah pada ibu hamil. Selain itu, meningkatnya kadar progesteron selama periode ini juga bisa membuat Moms menjadi ingin lebih banyak tidur.

6 dari 7 halaman

2. Insomnia

Khususnya pada trimester pertama dan ketiga, mungkin Moms nggak bisa tidur dengan nyenyak dan berakhir mengalami insomnia. Nyeri yang dirasakan selama kehamilan bisa jadi salah salah satu penyebabnya. Selain juga stres dan rasa cemas seputar melahirkan yang bisa membuat Moms jadi nggak bisa tidur dengan nyenyak.

3. Apnea tidur

Bila Moms merasa pernapasan terganggu saat tidur, segera hubungi dokter. Sebuah studi menemukan bahwa beberapa wanita mengembangkan apnea tidur selama kehamilan akibat perubahan hormonal dan fisiologis.

7 dari 7 halaman

4. Sering buang air kecil

Sering buang air kecil jadi gejala kehamilan yang nggak bisa dihindari oleh kebanyakan calon ibu. Terutama pada trimester ketiga, mungkin Moms akan beberapa kali terbangun saat malam untuk pergi ke kamar mandi. Hal ini juga bisa menganggu pola tidur Moms.

Itu dia sederet informasi mengenai tidur berlebihan selama kehamilan. Memang baiknya melakukan berbagai hal sesuai dengan porsinya ya Moms. Semoga bermanfaat.

Beri Komentar