© 2020 Shutterstock.com/Rawpixel.com
Flek tanda kehamilan kadang sering disalah artikan sebagai flek menstruasi. Ini adalah hal yang wajar pada kehamilan kok dan nggak selalu berarti ada yang salah ya!
Flek tanda kehamilan didefinisikan sebagai keluarnya bercak atau pendarahan yang terjadi sekitar 10 hari sampai 14 hari setelah pembuahan.
Diperkirakan, flek tanda kehamilan ini terjadi saat sel telur yang dibuahi menempel pada lapisan rahim, di mana proses tersebut dinamakan implantasi. Waktu berlangsungnya biasanya sih di sekitar waktu mulai menstruasi. Tapi, tentu lebih ringan daripada pendarahan saat menstruasi.
Flek tanda kehamilan ini adalah salah satu tanda awal kehamilan yang paling mudah diidentifikasi. Ada beberapa tanda dan gejala berbeda yang membantu wanita mengidentifikasinya. Apa aja ya?
Implantasi seringnya terjadi beberapa hari sebelum siklus menstruasi. Tapi ini nggak selalu terjadi.
Flek tanda kehamilan ini menghasilkan pendarahan yang nggak biasa, yang bervariasi dari segi warna yaitu merah muda ke coklat yang gelap, sampai hitam
Flek tanda kehamilan ini biasanya berlangsung nggak lebih dari 24 jam. Banyak wanita yang cuman mengalami selama beberapa jam aja, atau cuman satu spot aja
Implantasi juga bisa mnyebebakan kram ringan yang cuman sementara.
Karena implantasi adalah tanda awal kehamilan, seorang wanita mungkin juga mengalami gejala lain yang berhubungan dengan kehamilan. Tanda-tanda awal kehamilan bisa bervariasi dari satu wanita ke wanita dan mungkin termasuk:
Kalau menstruasi biasaya berlangsung selama tiga sampai lima hari dengan pendarahan yang berat trus ringan. Nah, kalau flek tanda kehamilan ini biasanya berwarna coklat tau atau hitam, yang berati darahnya adalah darah tua. Tapi juga bisa berwarna merah muda atau merah darah juga.
Aliran darah pada flek tanda kehamilan ini nggak seberat menstruasi. Kamu mungkin melihat beberapa bercak atau beberapa tets, ata mungkin sedikit lebih banyak.
Apakah nggak mengalami flek tanda kehamilan ini berarti nggak hamil, atau ada yang salah?
Nggak kok.
Melansir Mayo Clinic, beberapa wanita hamil nggak mengalami flek tanda kehamilan dan beberapa yang lain mungkin nggak menyadarinya. Karena hal ini, mereka sering kali nggak sadar kalau sedang hamil, yang bisa berakibat pada kesalahan penghitungan bayi atau yang bahaya nih, melakukan hal-hal yang nggak boleh ibu hamil lakukan.
Kebanyakan wanita berpikir kalau mereka sedang mengalami menstruasi singkat, padahal itu adalah flek tanda kehamilan. Banyak wanita bahkan nggak menyadari bahwa mereka hamil sampai mereka melakukan tes.
Banyak wanita yang bingung antara flek tanda kehamilan dengan dengan siklus menstruasi ringan. Tapi tenang aja, simak beberapa tips untuk mengidentifikasi perbedaan keduanya:
Flek tanda kehamilan biasanya bakalan terlihat berbeda dari pendarahan karena menstruasi. Bisa aja warnanya jadi lebih gelap daripada menstrausi karena waktu ekstra yang dibutuhkan darah untuk melakukan perjalanan melalui vagina.
Flek tanda kehamilan biasanya berlangsung nggak lebih dari hari. Dalam beberapa kasus, bisa aja cuman beberapa jam atau lebih.
Menstruasi biasanya menghasilkan darah yang lebih banyak dengan warna merah, berlangsung selama beberapa hari. Sementara flek tanda kehamilan ini mungkin cuman satu titik darah atau keluar tanpa adanya tanda lain.
Setiap perempuan yang mengali flek tanda kehamilan harus memeriksa kapan terakhir waktu dia berhubungan seksual. Jadi, implantasi kan terjadi pada 6 hingga 12 hari setelah pembuahan dan sekitar satu minggu setelah ovulasi. Sehingga dalam banyak kasus, flek ini terjadi di waktu-waktu menstruasi seharusnya terjadi.
Nggak kayak menstruasi, flek tanda kehamilan ini berlasung sangat singkat, biasanya nggak lebih dari 24 sampai 48 jam. Ini adalah jumlah waktu yang diperlukan telur yang dibuahi untuk ditanamkan ke dalam lapisan rahim.
Flek tanda kehamilan ini bukan merupakan penyebab kekhawatiran. Ini jsutru sebagai tanda bahwa rahi sedang memberi jalan bagi embrio buat memulai petumbuhannya. Kalaupun ragu, nggak ada salahnya untuk melakukan tes kehamilan.