© Shutterstock
Ketika Bunda terserang batuk saat hamil, tidak bisa minum obat sembarangan. Beberapa jenis obat batuk tak disarankan dikonsumsi ibu hamil.
Bunda perlu mempertimbangkan obat batuk yang cocok untuk ibu hamil. Lalu obat batuk seperti apa yang cocok untuk ibu hamil?
Dilansir Insider, ada beberapa kandungan obat yang sebaiknya tidak dikonsumsi ibu hamil. Seperti Advil, aspirin, dan ibuprofen, Bunda tak disarankan minum obat yang memiliki ketiga kandungan tersebut.
" Aspirin dosis rendah memang sekarang sering digunakan pada kehamilan untuk indikasi medis tapi bisa menyebabkan pendarahan. Doktermu lah satu-satunya orang yang mungkin menyarankan penggunaan aspirin," jelas Octavia Cannon, DO, selaku osteopathic obstetrician dan gynecologist sekaligus co-owner dari Arboretum Obstetrics and Gynecology, North Carolina, Amerika Serikat.
Sementara paracetamol boleh dikonsumsi saat hamil, tapi sebaiknya yang tidak mengandung ibuprofen atau aspirin. Ingat, aspirin hanya boleh dikonsumsi jika dokter merekomendasikannya.
Pastikan Bunda membaca paket obat batuk tanpa resep sebelum meminumnya. Beberapa obat batuk bisa berbahaya buat ibu hamil terutama selama trimester pertama. Lalu bagaimana dengan produk dekongestan, amankah untuk ibu hamil?
" Tidak ada informasi yang cukup untuk produk dekongestan seperti Olbas Oil dan menthol, jadi yang terbaik menghindarinya terutama sebelum 12 minggu. Setelah lewat usia itu, Bunda bisa memakainya untuk menghirup aromanya," kata Lorraine Berry, bidan bersertifikasi sekaligus ahli hipnoterapi kelahiran, dikutip dari Made for Moms.
Cannon menambahkan, biasanya produk Tylenol, sirup obat batuk, dan semprotan hidung tidak masalah dikonsumsi ibu hamil. Akan lebih baik jika Bunda merawat batuk selama hamil dengan cara alami.
" Beristirahat, minum banyak cairan, mengonsumsi makanan sehat. Teh panas atau air dengan lemon dan madu juga bisa membantu," saran Cannon.