© Thepodiatrygroup.com
Wanita hamil memang umumnya akan mengalami banyak perubahan pada tubuh mereka. Hal ini tentu saja wajar terjadi karena ada janin yang berkembang dalam tubuh wanita yang sedang hamil. Tapi beberapa wanita masih panik saat menemukan perubahan pada tubuh mereka.
Salah satunya adalah kaki yang tiba-tiba mengalami pembengkakan selama kehamilan. Dari yang saya baca di Parentscanada.com, pembengkakan yang terjadi pada kaki dan bagian pergelangan kaki ini biasanya disebabkan oleh retensi cairan pada kaki. Meski ini bukan masalah permanen, tapi tetep aja hal itu bikin banyak wanita hamil menjadi nggak nyaman dan sulit memakai sepatu.
Jeffrey Cowan, seorang ahli bagian kaki dan pergelangan asal Toronto, mengungkapkan kehamilan bisa menyebabkan perubahan pada pusat gravitasi wanita hamil. Mereka dapat mengalami pergeseran panggul dan tulang belakang yang mempengaruhi cara berjalan dan fungsi pergelangan kaki dan lutut. Pada akhirnya banyak wanita hamil yang mengalamin nyeri lutut dan kaki.
Kunci untuk mempertahankan kondisi kaki agar tetap baik adalah dengan nggak berjalan tanpa alas kaki pada permukaan keras seperti lantai katu atau ubin. Berjalan tanpa alas kaki bisa membuat rasa sakit semakin buruk.
Jeffrey Cowan menyarankan agar ibu hamil menggunakan sandal ortopedi atau sepatu lari yang bagus. Sepatu itu nantinya bisa mengakomodasi pembengkakan dengan memberikan peningkatan dukungan dan bantalan pada kaki.
Selain itu, Jeffrey juga memberikan rekomendasi agar wanita hamil menggunakan sepatu yang lebih besar dan lapang. Untuk sementara sebaiknya ibu hamil nggak menggunakan sepatu hak tinggi terlebih dahulu.
Jeffrey mengungkapkan dampak sepatu hak tinggi yang bahkan bisa membahayakan wanita meski nggak sedang hamil. Dia mengatakan bahkan ketika wanita sedang nggak hamil, sepatu hak tinggi memberikan kekuatan yang berlebihan pada telapak kaki. Hal itu bisa menyebabkan rasa sakit pada kaki.
Membeli sepatu baru setelah melahirkan juga perlu dipertimbangkan oleh para ibu hamil. Kondisi kaki cenderung meregang dari ukuran normalnya setelah melahirkan. Hal ini disebabkan oleh bertambahnya berat badan selama kehamilan yang membuat otot-otot kaki dan ligamen merentang lebar bersama dengan lengkungan kaki. Sehingga ukuran kaki akan lebih besar dan lebar dari sebelumnya.
Pembengkakan ringan pada kaki sangat umum terjadi dan bukan merupakan sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Biasanya hal ini akan mereka saat kita mengangkat kaki atau 6 minggu setelah melahirkan. Jika pembengkakan terasa sangat menyakitkan dan mengganggu, maka sebaiknya kita segera memeriksakannya ke dokter.
Jangan dianggap sepele karena hal itu bisa menjadi gejala kondisi tertentu yang membutuhkan penanganan khusus.
