© Shutterstock
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan peluang kehamilan. Salah satunya adalah dengan meditasi kesuburan.
Seperti yang kita tahu, meditasi punya banyak manfaat. Misalnya, seperti menurunkan tekanan darah, mengurangi stres, dan yang terakhir adalah meningkatkan kesuburan. Meditasi untuk kesuburan membantu melepaskan hormon tertentu yang digunakan untuk memperpanjang umur sel telur perempuan, juga meningkatkan hormon 'cinta'.
Meditasi adalah praktik kuno yang digunakan untuk membantu menemukan hubungan yang lebih dalam dengan spiritualitas diri. Kemudian, banyak orang Barat berlatih meditasi untuk menghilangkan stres dan kecemasan.
Seperti keterampilan apa pun, meditasi harus dipelajari. Tidak ada benar dan salah, tetapi kita bisa meningkatkan meditasi seiring waktu.
Konsepnya sederhana: duduk diam tanpa gangguan, dan menjernihkan pikiran.
Di sinilah 'perhatian' masuk. Perhatian hanya berada pada saat ini, tidak terpaku pada masa lalu atau mengkhawatirkan masa depan. Perhatian penuh memungkinkan kita menghargai di mana kita berada, apa yang kita lakukan, dan apa yang terjadi di sekitar kita saat ini.
Alasan banyak laki-laki dan perempuan beralih ke meditasi untuk membantu kesuburan adalah karena mengurangi stres. Efek stres bisa membahayakan seluruh tubuh, termasuk kualitas sperma dan siklus menstruasi.
Dengan bermeditasi, kita bisa menurunkan kadar hormon stres kortisol, membantu memperbaiki keseimbangan dan membiarkan tubuh kita menyembuhkan dirinya sendiri.
Bahkan, ada beberapa ilmu pengetahuan yang mendukungnya:
Moms dan pasangan bisa berlatih mindfulness untuk meningkatkan kesuburan, duduk diam dan mencatat setiap proses dalam tubuh sambil membuang pikiran negatif.
Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan:
Yang terpenting adalah sabar dan tidak terlalu menekan diri sendiri, Moms. Semoga informasi ini bisa bermanfaat!
