© Shutterstock
IUD atau intrauterine device adalah salah satu alat kontrasepsi yang banyak digunakan perempuan untuk membantu mencegah kehamilan.
Alat kontrasepsi berbentuk "T" yang dimasukan ke dalam rahim ini punya efektivitas yang tinggi, yaitu mencapai angka 99 persen.
Tak hanya itu, IUD jenis hormonal mampu mencegah kehamilan hingga lima tahun, sedangkan IUD jenis nonhormonal (IUD yang dilapisi tembaga) bisa mencegah kehamilan hingga sepuluh tahun.
Lantas, bagaimana kalau perempuan yang tengah menggunakan IUD ternyata kemudian ingin hamil? Apakah setelah dilepas langsung bisa hamil?
Langsung simak aja yuk, tips agar bisa cepat hamil setelah lepas KB IUD.
Melepas IUD sebenarnya bisa dilakukan kapan saja. Tidak ada waktu-waktu khusus kapan perempuan harus melepas IUD.
Kalau ada keinginan untuk hamil, pelepasan IUD ini bisa dilakukan tergantung kesiapan masing-masing individu. Meski begitu, biasanya pelepasan IUD ini dilakukan ketika sedang menstruasi.
Hal ini bertujuan untuk mengurangi rasa tidak nyaman, karena leher rahim lebih terbuka saat menstruasi sehingga pelepasan IUD lebih mudah dilakukan.
IUD bersifat lokal di rahim, hal ini membuat IUD pada umumnya tidak berpengaruh pada produksi hormon. Menstruasi yang teratur setelah pelepasan IUD adalah satu tanda bahwa organ reproduksi sudah stabil.
Menurut Jessica Scotchie,MD, Moms mulai bisa mencoba program kehamilan pada bulan pertama setelah melepas IUD. Tapi, menurutnya jumlah rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk bisa hamil tergantung pada usia dan masalah medis seseorang.
Untuk itu ia membagikan beberapa peluang hamil di berbagai usia, di antaranya:
Setelah melepas IUD terdapat beberapa cara yang bisa Moms lakukan agar cepat hamil, di antaranya:
Semoga informasi ini bermanfaat ya!