© Shutterstock.com/id/g/SUPERMAO
Memiliki pasangan bisa jadi hal yang paling menyenangkan. Biasanya, pasangan yang saling mencintai akan merasa saling memiliki satu sama lain.
Sikap saling memiliki ini memang terdengar manis dan romantis, tapi sayangnya masih ada aja yang salah mengartikannya. Kebanyakan, rasa memiliki ini terwujud dalam sikap seperti mengawasi atau bahkan mengatur kehidupan pasangan.
Meski kelihatan sepele dan bertujuan untuk kebaikan bersama, nyatanya hal-hal tersebut bisa melanggar batas privasi seseorang loh! Dan tanpa disadari, 3 hal ini mengisyaratkan bahwa batas privasi itu sudah dilanggar. Check this out!
Mengecek hp pasangan bisa dibilang sering banget terjadi di sekitar kita. Bukan hanya cek-cek hp, kadang ada juga pasangan yang harus sampai bertukar password ponsel bahkan sosial media.
Cara ini mungkin dilakukan dengan alasan untuk meminimalisir kasus perselingkuhan, tapi di sisi lain justru bisa berdampak negatif pada hubungan loh! Menerapkan cara ini bisa mengikis rasa percaya dan justru memupuk kecurigaan.
Jadi daripada membuat pasangan merasa risih, lebih baik hal ini nggak dilakukan lagi ya.. Kalau pun kamu mau membuka ponsel atau sosmednya, pastikan dia benar-benar memberi izin dan tentunya nggak terpaksa.
Sama seperti hp, dompet juga merupakan barang pribadi yang nggak bisa dipegang atau bahkan dibuka-buka oleh sembarang orang. Bahkan meski kamu merupakan pacarnya, melihat isi dompet sembarangan juga masuk dalam kategori melanggar privasi pasangan loh!
Selain berisi uang, dompet juga biasanya berisi barang-barang penting lainnya. Ada kartu-kartu penting yang harus dijaga baik-baik supaya nggak disalahgunakan.
Lagipula, kalau misal ada barang yang hilang, memangnya kamu mau dituduh dan disalahkan? Lebih baik nggak usah kepo sama isi dompetnya ya Girls, atau jika memang kepepet tentunya kamu perlu izin dari si dia.
Hal yang ketiga ini sering terjadi tapi justru nggak disadari. Membatasi atau bahkan menjauhkan pasangan dari keluarga dan teman-temannya adalah bukti sikap posesif dalam hubungan.
Terlalu mengatur kehidupan seseorang, bahkan pacar, mengindikasikan bahwa kamu terlalu ikut campur dan masuk dalam batas privasinya. Meski mungkin tujuanmu baik, tapi kamu nggak berhak untuk terlalu membatasi kehidupan sosial pasangan.
Karena hidup seseorang bukan cuma menjalin hubungan romansa dengan pasangan, tapi juga membutuhkan teman dan keluarga. So, biarkan dia bergaul selama masih dalam koridor yang baik ya..
Rasa memiliki memang sah-sah aja kok, tapi jangan sampai hal itu membuat kamu jadi posesif bahkan hingga melanggar batas privasi yang dia miliki. Hargai pasangan dengan cara yang baik, supaya kamu pun diperlakukan dengan cara yang sama.