© Thelist.com
Perasaan insecure biasanya memunculkan rasa nggak nyaman terhadap sesuatu yang biasanya nggak jelas wujudnya. Dalam hubungan, bentuk dari insecure ini berupa ketakutan; takut pasangan berpikir A, takut pasangan beralih pada si B, dan lain sebagainya.
Tentu nggak menyenangkan untuk menjalani hubungan yang penuh beban seperti ini. Oleh karenanya, berikut adalah 4 cara yang bisa kamu terapkan untuk mengakhiri perasaan insecure dalam hubungan.
Dilansir dari Psychology Today (22/01), penelitian menunjukkan bahwa perasaan insecure muncul dalam diri orang-orang yang merasa nggak mempunyai value. Mempertebal value diri ini nggak sulit. Cukup fokus pada hal apa yang kamu kuasai agar bisa menutupi kekurangan yang kamu miliki.
Kemandirian dalam level apapun akan selalu menarik bagi orang lain. Pastikan kamu nggak punya ketergantungan apapun dengan keberadaan orang lain, termasuk pasanganmu, dalam berkegiatan.
Asal mula perasaan insecure adalah ketika kamu menebak-nebak situasi apa yang sedang terjadi pada pasanganmu. Padahal, yang kamu lakukan cukup sesimpel menanyakannya langsung pada pasangan. Selain menghindari kemungkinan munculnya asumsi yang terlalu liar juga untuk menjalin komunikasi yang lebih baik.
Berdasarkan yang kami lansir dari Cosmopolitan, pikiran sendiri adalah penyebab perasaan insecure. Kadang perasaan tersebut muncul secara tiba-tiba di kepala padahal kamu nggak menghendakinya. Coba telusuri kemungkinan-kemungkinan yang menyebabkan munculnya perasaan insecure itu. Baru setelah itu kamu bisa melakukan tindakan yang tepat untuk menghentikannya.
Sangat nggak enak untuk menjalani hubungan yang dipenuhi perasaan curiga dan nggak aman. Untuk itu, segera perbaiki. Mintalah bantuan pasangan kalau kamu sulit untuk menanganinya sendiri. Pada akhirnya, menjalani hubungan yang bebas perasaan insecure akan berpengaruh baik bagi kedua belah pihak.