© Futurity.org
Kalian pasti sering nih tiba-tiba ngomong dengan diri sendiri, tentang kebodohan kalian ketika melakukan suatu kesalahan. "Duh bego banget gue" atau "Kok gue bloon banget ya", biasanya kalimat-kalimat semacam itu auto muncul di benak kita kalau sedang dalam situasi yang nggak sesuai dengan apa yang kita mau.
Dilansir dari Lifehack (27/1), self talk negatif ternyata bisa membuat kita kehilangan self awareness. Dengan terus melakukan self talk negatif, pikiran kita akan semakin mengembangkan hal negatif dan jelas itu akan memberikan dampak negatif juga buat aktivitas keseharian kita dong.
Tapi kadang kalian pasti nggak akan nyadar kalo apa yang ada dibenak kalian merupakan self talk negatif, setelah kalian mencoba untuk menggali pikiran kalian. Kalian juga perlu tahu nih, kalau mereka yang biasa melakukan self talk negatif biasanya adalah mereka yang suka menyalahkan orang lain atas apa yang terjadi terhadapnya.
Makanya, 4 self talk negatif ini perlu banget kamu stop mulai sekarang, biar harimu dipenuhi dengan hal-hal positif. Sehingga kamu bisa semakin semangat untuk mencapai tujuanmu.
Pas ngerasa minder kamu pasti pernah mengungkapkan kalimat-kalimat ini di dalam hati. Seperti halnya " Kelompok kita nggak akan kepilih karena presentasiku jelek" atau " Orang-orang nggak mau ke stand pameranku karena masakanku nggak enak" . Kalian nyadar nggak kalau kalimat-kalimat negatif semacam itu adalah self talk negatif.
Dari pada melakukan self talk negatif semacam itu, akan jauh lebih baik jika kamu berpikir sesuatu yang lebih konstruktif. Seperti " Apa benar presentasiku jelek" atau " Apa benar masakanku nggak enak" . Kemudian cari bukti apakah hal dibenak kamu itu memang benar. Jangan biasakan mengembangkan pikiran yang tidak berdasar dalam benak kamu.
Pesimistis dalam menghadapi suatu keadaan sering membuat kamu melakukan self talk negatif. " Dari tadi kok masih segini sih, tugas ini nggak mungkin bisa selesai" atau " Kalau gini terus aku nggak mungkin dapet nilai bagus" . Self talk negatif semacam itu akan membuatmu lebih fokus dengan hal-hal negatif yang kamu lakukan.
Dibanding dengan memikirkan rencana strategis untuk menyelesaikan apa yang kamu lakukan dengan baik. Alih-alih berpikir seperti itu, baiknya kamu justru harus memberikan motivasi bagi diri kamu sendiri. Seperti " apa yang aku lakuin selama ini makin mendekatkan dengan tujuan yang aku inginkan" atau bisa juga " hanya perlu tenaga sedikit lagi tugasku bakalan selesai," .
Mungkin kamu pernah suatu waktu merasa bahwa segala sesuatu hasil jerih payahmu tidak akan menghasilkan yang terbaik. " Kayaknya aku nggak mungkin lolos tes" atau " Hasil masakanku gosong, kayaknya aku emang tukang masak paling buruk sedunia," .
Kamu pasti pernah dong berpikiran sepertti itu, dan itu termasuk self talk negatif yang perlu kalian hentikan. Kalian harus memulai konstruksi pemikiran bahwa hasil baik atau buruk tidak lebih penting dibanding dengan proses yang kamu lalui.
" Duh macet, udah jelas telat ngantor, hari ini pasti hancur" atau " Kok pacar aku nggak chat ya hari ini, kayaknya aku sama dia harus putus" . Kalimat-kalimat yang memperburuk keadaan itu mulai sekarang mau nggak mau harus kamu hentikan. Kalau kamu nggak mau mengalami hal buruk hanya karena self talk negatif.
Berhentilah berpikir bahwa setiap kejadian buruk yang kamu alami juga pasti akan mendatangkan hal buruk juga pada hal lain. Dengan memukul rata hal-hal yang kamu lalui dengan sesuatu yang negatif akan membuatmu semakin yakin bahwa hal negatif memang perlu kamu lalui.
Nah, 4 self talk negatif ternyata bukan hal sepela loh ya. Jangan sampai kamu gagal mencapai tujuan kamu cuma karena self talk negatif. Jadi mulai sekarang kamu harus bisa membiasakan diri untuk memikirkan hal-hal positif, agar kamu bisa lebih fokus dan termotivasi untuk mencapai tujuan.
