5 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Putuskan Menikah dengan Lelaki yang Lebih Muda

Reporter : Yayuk Harini
Sabtu, 5 Desember 2020 16:00
5 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Putuskan Menikah dengan Lelaki yang Lebih Muda
Pertimbangakan hal berikut ini secara matang ya.

Menikah adalah impian hampir semua orang. Ikatan hubungan dalam pernikahan dianggap sakral karena tak hanya menyatukan dua hati, nemun juga dua keluarga yang berbeda latar belakang serta kebiasaan. Munculnya persepsi bahwa perempuan harus selalu menikah dengan lelaki yang dewasa memang sudah hal lumrah. Tapi, apa jadinya jika pernikahan terjadi pada pasangan dengan mempelai lelaki yang memiliki usia lebih muda dari perempuan?

Yap, memang cinta tidak pandang usia. Hal itu juga tidak menutup kemungkinan seseorang berhenti mencintai. Nyatanya, banyak pula pernikahan yang terjadi pada kondisi seperti ini, dimana sang lelaki terpaut usia lebih muda dari peremuan. Berikut ini Diadona ulas beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan menikah dengan sosok lelaki yang jauh lebih muda dari perempuan.

1 dari 5 halaman

1 Restu Orangtua

Ilustrasi pasangan menikah

Menjalin hubungan pernikahan yang sakral memang diperlukan komitmen dan keseriusan. Tak hanya itu saja, mengingat kondisi pasangan pria yang usianya lebih muda darimu membuat beberapa orang terkhusus orangtua merasa khawatir. Bukan apa, beberapa hal yang membuat orangtua ragu seperti kematangan dan tanggungjawab mereka ikut dipertanyakan. Kendati demikian, kamu dan pasangan harus berupaya dan meyakinkan bahwa hubungan pernikahan yang akan terjalin bakal baik-baik saja. Bagi kamu yang sedang berjuang mendapatkan restu dari orangtua,  tetap semangat ya.

2 dari 5 halaman

2. Keinginan untuk Bersenang-Senang

Lantaran usianya yang terbilang muda, tidak menutup kemungkinan akan dirinya yang masih menginginkan untuk bersenang-senang dulu. Hal ini sangat perlu kamu perhatikan bahwa menjalin pernikahan adalah suatu keadaan kehidupan yang penuh dengan liku dan komitmen. Dengan demikian, diusianya yang terbilang muda itu, apakah kamu dan dia sanggup untuk saling percaya dan mengsampingkan terlebiih dahulu hasrat untuk bersenang-senang?

3 dari 5 halaman

3. Komitmen Berhubungan

ilustrasi pasangan menikah

Laki-laki yang masih dalam tahap usia muda terkadang belum siap untuk diajak berkomitmen. Tak hanya itu, mereka juga bisa memiliki pemikiran bahwa dengan ikatan pernikaahn malah akan membatasi kebebasannya. Oleh sebab itu, renungkan kembali keutusan sakral ini. Ingat, pernikahan bukanlah hal yang pantas untuk dipermainkan, ya.

4 dari 5 halaman

4. Kesiapan Ekonomi

Tak hanya bermodalkan cinta emata, menikah adalah perkara rasional yang emnyangkut banyak aspek seperti ekonomi. Pasca menikah, segala kebutuhan hidup harus ditanggung oleh suami. Orangtua sudah tidak lagi menanggungnya. Apakah pasanganmu sudah memiliki pekerjaan yang tetap?

5 dari 5 halaman

5. Perbedaan Tingkat Kedewasaan dan Kematangan Emosional

Sosok perempuan lebih cepat dewasa dibanding dengan laki-laki. Bukan tanpa sebab, hal ini terjadi lantaran masa pubertas perempun lebih cepat. Demikian pula dengan tingkat emosional. Jika perempuan dan laki-laki seumuran saja tingkat kedewasaan dan emosional lebih cepat perempuan, apa jadinya jika perempuan berpasangan dengan laki-laki yang berusia lebih muda? Hal ini penting untuk kamu petimbangkan ulang.

Itulah tadi beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dengan baik sebelum memutuskan untuk emnikah dengan lelaki yang usianya lebih muda darimu. Terlepas dari hal itu semua, semoga niat baik kamu dan pasangan untuk meresmikan hubungan ke jenjang yang lebih serius yaitu pernikahan bisa segera terwujud ya. Semangat!

 

Beri Komentar