© Shutterstock.com/szefei
Tidak semua orang memiliki rasa empati. Empati dibutuhkan untuk merasakan bagaimana memahami perasaan seseorang dan dengan mudah mengerti akan kondisinya.
Tim Diadona sebelumnya sudah menjabarkan beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengasah rasa empati. Biar lebih mudah, ada beberapa kebiasaan atau kegiatan yang bisa kamu lakukan untuk mengasah rasa empati.
Berikut ini adalah beberapa kegiatan yang bisa kamu lakukan untuk mengasah rasa empati.
Kegiatan pertama yang bisa kamu lakukan untuk melatih rasa empati adalah dengan pergi ke alam. Dengan melihat pemandangan alam yang luas dan takjub akannya membuatmu merasa kecilnya diri kita.
Dalam sebuah penelitian dari University of California, dikatakan bahwa setelah beberapa orang ditempatkan di hutan pohon ekaliptus, mereka merasa lebih kecil, tidak penting, dan perilakunya jadi lebih pro-sosial.
Paul Piff, PhD, salah satu peneliti, mengatakan bahwa rasa kagum akan alam dapat meningkatkan rasa empati.
Buku tidak hanya bikin pintar, namun juga bisa meningkatkan rasa empati lho. Psikolog bernama Don Johnson melakukan penelitian di Washington and Lee University, menemukan sebuah korelasi antara membaca cerita fiksi dengan perilaku pro-sosial.
Johnson mengatakan bahwa dengan membaca novel fiksi, maka semakin besar pula rasa empati yang dimiliki seseorang.
Cara ketiga yaitu dengan sering ngobrol dengan orang tidak dikenal atau asing. Semakin sering kamu menemui orang asing, maka semakin kamu berhubungan dengan sudut pandang orang lain.
Penulis buku " Empathy" bernama Roman Krznaric, mengatakan bahwa rasa ingin tahu terhadap orang asing merupakan ciri utama orang yang memiliki rasa empati. Krznaric pun menyarankan jika kamu ingin melatih rasa empati, maka setidaknya seminggu sekali memberanikan diri untuk ngobrol dengan orang asing.
Dengan membaca berita yang menceritakan tentang perasaan orang-orang yang terkena musibah, maka kamu bisa mengembangkan rasa empati pada diri sendiri. menurut psikolog di laboratorium Greater Good University of California di Berkeley menyarankan untuk membacar berita yang menampilkan profil orang, bukan tentang fakta ataupun statistik.
Dengan membaca profil seseorang, maka kamu akan merasa lebih terhubungan dengan orang tersebut. Peneliti yang lain pun mendukung klaim tersebut dengan penelitian yang menunjukkan orang-orang lebih mudah menyumbang ke badan amal yang berbagi cerita ataupun foto individu yang mereka bantu.
Kegiatan berikutnya yang dapat melatih rasa empati adalah meditasi. Sebuah penelitian mengungkapkan, selama delapan minggu kursus meditasi, para peserta mendapatkan skor 4,6 persen lebih tinggi pada tes empati standar.
Para peneliti di Mount Sinai Medical Center menemukan bahwa pusat empati di dalam otak menyala selama meditasi. Maka dari itu, bisa dibilang bahwa meditasi dapat melatih rasa empati.
Lalu kegiatan yang terakhir adalah menggunakan imajinasi. Dengan sering mambayangkan bagaiaman perasaan orang lain dapat membantu melatih rasa empati.
Para psikolog pun menganjurkan untuk sering membayangkan diri menjadi orang lain dalam situasi tertentu untuk melatih rasa empati.
Mudah kan guys buat ngelatih rasa empati? Yuk dicoba yuk.