© Shutterstock.com/@mickeypkob
Sikap memandang rendah dan menilai diri selalu kurang dalam segala hal terkadang bikin kita semua jadi makin insecure, terlebih di hadapan suami sendiri. Entah karena bentuk tubuh yang berubah atau kesadaran status sosial yang terasa lebih sensitif. Berikut beberapa contoh sikap yang seharusnya dijauhi supaya nggak underestimate pada diri sendiri. Simak yuk!
Perbedaan postur tubuh dengan pasangan memang terlihat timpang. Sudah banyak, kok, perbedaan postur tubuh pasangan semacam ini, dan mereka tetap bahagia. Kekhawatiran pada penilaian buruk dari suami hanya anggapan semu. yang penting suami gak mengeluh kan?
Pasangan pasti punya alasan kuat mengajakmu hidup bersama. Ingat, cantik itu relatif. Mungkin dia terpesona pada kebaikan atau prestasimu selama ini. Boleh jadi dia jatuh cinta pada caramu menyelesaikan masalah dan merasa nyaman bersamamu.
Merasa kurang cantik dan takut suami melirik cewek lain hanya kekhawatiran yang kamu buat-buat sendiri. Yakinlah kalau kamu teramaat berharga dan cantik sesuai dengan ekspektasi sang suami.
Memandang rendag pada diri sendiri dalam hal ini cukup sering dirasakan. Kalau kamu ada di posisi yang cukup kontras dengan latar belakang keluarga suami dari segi materi,.
Nggak perlu merasa rendah diri kok, sebab suami mantap memilihmu sebagai istri pasti karena kamu spesial di matanya. Kurang percaya diri memang wajar terjadi, tapi kamu tetap harus menjaga wibawa dan citra baikmu di depan keluarga suami.
Memandang rendah diri sendiri dalam kasus ini juga cukup banyak menjangkit kaum hawa. Mereka merasa minder karena beragam masalah kulit, seperti punya bekas luka pada kulit tubuh atau jerawat membandel di muka.
Kamu nggak sadar kalau perasaan ini bikin hatimu sakit sendiri, lama-lama kamu bisa frustasi. Padahal pasanganmu sudah menerima kamu apa adanya jauh sebelum ia mengajakmu menikah.
Pernah gonta-ganti model baju tapi merasa semua kelihatan jelek di tubuhmu? Boleh jadi kamu underestimate pada penampilanmu sendiri.
Kamu merasa nggak menarik dilihat dari sisi mana pun, sampai bingung mau pakai kostum yang mana. Padahal bisa jadi suami atau orang lain nggak begitu memperhatikan atau peduli dengan pakaianmu. Kamunya saja yang terlalu khawatir dan berlebihan.
Boleh-boleh saja kamu memiliki ambisi untuk mendapat bentuk tubuh yang proporsional, tapi kamu harus tetap mencintai dirimu sendiri ya. Bersyukurlah saat suami menerimamu apa adanya, kamu gak perlu mempersulit diri dengan perasaan minder.
Itulah tadi sederet sikap underestimate yang sering dirasakan perempaun pada dirinya sendiri termasuk di hadapan suami, padahal dia sudah mencintai apa adanya. Yuk, makin percaya diri lagi di hadapan suami. Ingat, kalau kamu special dan suami sangat menyayangimu. Semangat ya!
