© Shutterstock.com/id/g/Dragon Images
Dalam semua hubungan yang dijalani manusia, rasa-rasanya percintaan adalah salah satu yang paling rumit untuk dipahami. Hal semacam ini membuat hubungan percintaan sering mengalami tensi naik turun.
Ada kalanya, hubungan itu terasa bahagia banget. Tapi ada saatnya juga datang cobaan yang bisa membuat hubungan terasa penuh kesedihan.
Salah satu 'bumbu' yang kerap menghiasi hubungan percintaan adalah adanya perbedaan. Perbedaan pendapat, cara pandang, pola pikir, biasanya akan menimbulkan perdebatan dan pertengkaran.
Hal-hal semacam ini memang wajar terjadi dan ternyata bisa menjadi penentu kelanjutan hubungan. Bisakah hubungan itu dipertahankan, bisakah naik level, atau justru harus diakhiri di tengah jalan.
Namun pernah nggak sih kamu menyadari jika pihak perempuan biasanya sering mengalah dalam suatu hubungan? Mungkin pada awalnya mereka akan ngotot mempertahankan pilihannya, tapi lama-kelamaan perempuan justru lebih banyak berkorban.
Rupanya, kebiasaan ini berkaitan dengan aspek psikologis loh. Frisca Melissa Iskandar, seorang psikolog klinis menyebut bahwa perempuan memang memiliki kecenderungan secara naluriah untuk mengutamakan kepentingan orang lain.
Frisca menyebut jika kebanyakan perempuan cenderung menginginkan citra diri yang positif. Itulah sebabnya, perempuan jadi pihak yang cenderung rela mengalah demi pasangan.
Mengalah dalam sebuah hubungan memang nggak sepenuhnya salah. Tapi ada baiknya, jika perempuan mementingkan diri sendiri lebih dulu sebelum orang lain.
Lagipula, mementingkan diri sendiri itu nggak selamanya egois kok. Memprioritaskan diri demi kebaikan justru bentuk self love loh!