© Shutterstock.com/id/g/takajapanese
Kasus perselingkuhan adalah sesuatu yang sebenarnya nggak bisa dimaafkan. Seseorang yang tega menghancurkan kepercayaan dan mengkhianati komitmen, akan sulit untuk kembali mencintai pasangannya dengan 'cara yang benar'.
Bicara soal perselingkuhan, biasanya perempuan jadi pihak yang paling peka. Insting yang dirasa, biasanya akan diteruskan dengan mulai mencari-cari bukti.
Jika semua bukti sudah menunjukkan bahwa pasangan memang melakukan perselingkuhan, lantas apa yang bisa dilakukan? Satu-satunya jalan yakni dengan cara konfrontasi.
Konfrontasi nggak bisa dilakukan dengan emosi yang meledak-ledak. Menurut Pingkan C. B. Rumondor, M.Psi., saat melakukan konfrontasi kita harus tetap tenang dan menyelesaikannya dengan kepala dingin.
Apabila kamu sudah yakin ingin mengkonfrontasi perselingkuhan yang dilakukan pasangan, tentunya kamu harus punya bukti yang kuat dan akurat. Jangan cuma berdasar insting atau kecurigaan belaka agar kamu nggak dianggap omong kosong.
Segala perasaan negatif seperti marah, sedih, kecewa dan semacamnya bisa saja terjadi. Untuk itu persiapkan diri untuk tetap tenang, latih pernapasan agar kamu bisa menguasai diri dengan baik.
Jika kamu takut kelepasan atau bicara melantur karena terlalu emosi, coba deh tuliskan poin-poin yang ingin kamu sampaikan pada pasangan. Dengan cara ini, semua yang ingin kamu ungkapkan nggak akan ada yang terlewat.
Penting juga untuk memilih lokasi dan waktu yang tepat untuk melakukan konfrontasi pada pasangan. Pastikan momen tersebut berjalan dengan aman, meski tentunya nggak nyaman bagi kalian berdua.
Jika tiba-tiba pasangan menunjukkan emosi yang meledak-ledak, sebaiknya kamu tetap tenang dan menghindari situasi tersebut. Mintalah bantuan pada orang dekat jika pasangan melakukan hal-hal nekat yang bisa membahayakanmu.
Tapi jika pasangan bisa diajak bicara dengan kepala dingin, segeralah mencari solusi dan penyelesaian dari perselingkuhan tersebut. Diskusikan, apakah hubungan bisa diperbaiki atau justru lebih baik diakhiri. Ingat Girls, kamu layak mendapatkan hubungan yang sehat tanpa harus diselingkuhi.
