© Shutterstock.com
Cringe artinya apa sih? Mungkin pertanyaan tersebut bakal diutarakan untuk kamu para generasi milenial ke atas. Istilah cringe sudah sangat akrab untuk para anak muda zaman sekarang.
Seperti kita semua pahami, dengan adanya media sosial, banyak hal berkembang dengan pesat, termasuk bahasa pergaulan. Banyak bahasa baru atau ngetren di media sosial yang berseliweran dan digunakan banyak orang. Salah satunya adalah bahasa Inggris yang sering banyak orang pakai yaitu cringe.
Lalu, cringe itu artinya apa sih? Lalu konteks menggunakan kata cring itu bagaimana? Yuk disimak guys.
© shutterstock.com
Jika diartikan ke bahasa Indonesia, cring memiliki arti ngeri atau geli. Namun, untuk saat ini, penggunaan cringe memiliki tiga makna berbeda tergantung konteks. Kata dari bahasa Inggris ini sering kita jumpai di media sosial karena sering digunakan oleh anak-anak zaman sekarang, terutama Gen Z.
Cringe dapat menggambarkan pengelaman yang meresahkan atau bikin gak nyaman, seperti contuh putus cinta atau dimarahi bos. Istilah cringe ini berasal dari ekspresi wajah meringis ketika bereaksi terhadap sesuatu yang memalukan atau tidak menyenangkan.
Cringe merupakan bentuk yang lebih ringkas dari " cringeworthy" yang juga mengacu pada kecanggungan atau hal yang tidak menyenangkan. Kebanyakan yang menggunakan kata cringe merupakan remaja cewek atau yang usianya yang sudah dewasa di bawah 30 tahun.
Cringe juga bisa digunakan ketika kamu tidak setuju pada sesuatu. Cringe juga bisa digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang menyebalkan atau menjengkelkan dan pantas untuk menunjukkan wajah ngeri yang sebenarnya.
© shutterstock.com
Kamu bisa menggunakan kata cringe untuk dua makna yaitu kata kerja dan noun kata benda. Maka dari itu, sebelum menggunakan kata cringe, kamu perlu mengetahui terlebih dulu mau digunakan untuk kata kerja atau kata benda. Berikut ini adalah aturan penggunaan cringe untuk kata kerja dan kata benda.
Untuk kata kerja, menurut Meriam Webster, cringe berarti “ to shrink in fear or servility” (menyusut dalam ketakutan atau ketundukan). Dalam konteks ini, cring bisa diartikan seperti gemeter ketakutan.
Meriam Webster juga mendefinisikan cringe sebagai kata kerja dengan arti “ to behave in an excessively humble or servile way” (bersikap rendah hati yang berlebihan). Di sini, kata cringe biasa digunakan untuk menjelaskan mendapat keuntungan, mencari muka atau mencari belas kasihan dari orang lain.
Penjelasan selanjutnya tentang kata kerja untuk cringe yaitu “ to recoil in distaste” (mengerut dalam kebencian). Dalam konteks ini, cringe berarti jijik, malu, atau resah akan sesuatu.
Untuk kata benda, cringe berarti “ an act or instance of shrinking back, bending, or crouching” (tindakan atau kejadian menyusut, membungkuk, atau berjongkok). Dalam hal ini, cringe berarti sebuah aksi atau tindakan gemetar atau menyusut, membungkuk, atau berjongkok yang kita lakukan sebagai reaksi atas sesuatu.
Definisi selanjutnya dari kata cringe untuk kata benda yaitu “ an instance of being very embarrassed, awkward, or uncomfortable” (kejadian yang memalukan, canggung, atau tidak nyaman). Dalam konteks ini, cringe bisa berarti geli.
© shutterstock.com
Seperti disebutkan sebelumnya, kata cringe sering kali kita temui di media sosial. Mereka yang sering menggunakannya pun kebanyakan adalah remaja-remaja zaman sekarang alias Gen Z. Berikut ini adalah beberapa contoh penggunaan kata cringe yang sering kita temui:
1. Irwan jago banget untuk bikin semua orang merasa cringe.
2. Ihhhh sikapnya cringe banget dah.
3. Ya ampun, di film itu ada adegan cring parah.
4. Norak banget sih, auto cringe deh.
5. Tuh cowok suka banget pamerin ototnya, cringe banget dah.
6. Daritadi digombalin mulu, bikin cringe deh.
Jadi, sudah tahu kan cringe itu artinya apa? Kalau sudah paham artinya, bisa nih langsung digunakan di media sosial.