© Shutterstock.com/g/Makistock
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk memikat lawan jenis, salah satunya melalui aroma tubuh. Ketertarikan seseorang terhadap aroma tubuh lawan jenis ternyata bukan sekedar gimmick lho. Sebuah penelitian menuliskan bahwa aroma tubuh seseorang memang bisa memengaruhi ketertarikan dari lawan jenis.
Sebuah studi yang dilakukan di Huddinge University Hospital menyatakan bahwa feromon ternyata punya andil untuk menghasilkan perasaan naksir, suka, cinta, bahkan gairah seksual pada seseorang. Penelitian tersebut mengungkapkan bahwa baik hormon estrogen (pada wanita) maupun hormon testosteron (pada pria) akan menunjukkan reaksi usai mencium aroma serupa feromon.
Mengutip dari chemistry.uii.ac.id, feromon biasanya akan aktif apabila individu telah mencapai masa akil balig. Feromon yang diproduksi dalam tubuh akan membius otak dan memunculkan efek kecanduan. Akibatnya, kita akan seolah ingin terus menerus berdekatan dengan orang tersebut.
Senyawa feromon akan menimbulkan ketertarikan antara lawan jenis dan memicu reaksi-reaksi kimia dalam tubuh. Ketika keduanya mulai berdekatan dan saling bertatapan, indera penciuman akan 'menangkap' feromon dan meneruskan sinyal ini ke hipotalamus. Sebagai respon, tubuh akan mulai mengalami perubahan detak jantung, pernapasan, temperatur tubuh, peningkatan hormon bahkan kelenjar keringat.
Wah, jadi nggak salah dong ya kalau aroma tubuh bisa bikin kita tertarik dengan lawan jenis. Bukan lagi dari mata, tapi dari hidung jatuh ke hati deh..
