© Unsplash.com/Wu Jianxiong
Baru-baru ini, ramai di media sosial sinetron Suara Hati Istri yang ditentang banyak netizen. hal ini terkait dengan salah satu karakter di sinetron tersebut yang bernama Zahra harus menikah saat usianya masih 15 tahun.
Tentu saja hal ini memperlihatkan seperti apa nikah muda kepada para penontonnya. Tidak sedikit juga netizen yang tertarik untuk melakukan poernikahan dini walaupun usianya masih belasan tahun.
Maka dari itu, sebenarnya nikah muda itu aman gak sih? Apalgi dari sisi psikologis, nikah muda gak bakal binik mental terganggu ya?
Nikah muda memang sedang menjadi trend di kalangan generasi milenial saat ini. Tidak sedikit juga orang tua di Indonesia yang setuju jika anaknya menikah di usia dini.
Banyak faktor yang membuat muda-mudi bangsa ini tertarik untuk nikah muda. Seperti halnya masalah ekonomi dan juga faktor budaya.
Ada juga yang beranggapan kalau nikah muda akan cepat mendatangkan rezeki. Padahal, nikah muda bisa dibilang tidak baik untuk kesehatan secara psikologis lho, terutama bagi pihak perempuan.
Dikutip dari Halodoc, nikah muda umumnya membuat mental pihak perempuan terganggu. Perempuan pun rentan menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) akibat menikah di usia dini.
Kebanyakan mereka yang menikah muda belum siap secara mental dalam membina kehidupan rumah tangga. Memang, usia tidak bisa menjadi tolak ukur sebuah pernikahan akan langgeng atau tidak. Karena, tidak sedikit juga mereka yang nikah muda masih baik-aik saja sampai hari ini.
Namun, di usia muda, kebanyakan pastinya memiliki keinginan atau cita-cita yang ingin terealisasi. Di usia muda, tidak sedikit yang masih menuruti ego masing-masing.
Tidak cuma untuk di pihak istri, anak yang lahir dari pernikahan dini pun juga akan berisiko menjadi korban KDRT juga.
Fakta menunjukkan mereka yang lahir dari pernikahan usia muda dan menjadi saksi KDRT akan tumbuh dalam berbagai kesulitan, seperti halnya sulit belajar ataupun keterampilan sosial. Gangguan mental seperti depresi dan juga gangguan kecemasan berat juga mengancam mereka.
Dikutip dari Hello Sehat, sebuah penelitian terbitan Journal of Social and Personal Relationship pada tahun 2012 mengatakan bahwa 25 tahun merupakan usia paling ideal untuk menikah. Sedangkan Biro Sensus Amerika Serikat di tahun 2013 mengatakan bahwa usia ideal menikah adalah mulai usia 27 tahun untuk perempuan dan 29 untuk si pria.
Jadi, bisa disimpulkan bahwa usia ideal seseorang menikah yaitu di 28-32 tahun.
Kalau menikah, gak cuma modal uang gedung sama catering lho ya. Mental kedua mempelai, terutama pengantin perempuan, sangat perlu untuk dipersiapkan.
