© Shutterstock.com
Masalah asmara memang sangat sulit tertebak, ibarat drama sinetron yang selalu bergulir mendapat aneka konflik yang berkepanjangan. Tak khayal, mereka pun terikat aneka cobaan bahkan munculnya pihak ketiga yang mengancam.
Kita mungkin sudah percaya akan pasangan kita yang enggak akan berkhianat. Namun perselingkuhan bisa muncul tanpa bisa kita cegah. Mungkin pula kita berfikir, "Apakah para orang ketiga tidk memiliki perasaan ya? Kok bisa-bisanya setega ini sesama perempuan?"
Bukannya mmebenarkan akan perselingkuhan, namun beberapa pandangan berikut ini mungkin akan bisa memberikanmu sedikit gambaran dengan perasaan yang dialami orang ketika saat ia merebut pasangan kita. Yuk simak ulasannya berikut ini.
Seorang pria biasanya bakal menutupi kehidupan pribadinya demi kenikmatan semata. Banyak perempuan yang akhirnya terjebak dalam hubungan yang seperti ini, padahal niatnya mau menjalin hubungan yang lurus-lurus saja. Namun, di akhir-akhir baru ketahuan bahwa si cowok udah punya pasangan. Bukan mereka bermaksud mengambil pasangan dari kita tapi memang murni akan rasa ketidaktahuan bahwa si cowok sudah benar-benar seblumnya sudah terkat hubungan.
Anehnya stigma di negara ini ialah ketika terjadi perselingkuhan, perempuan dianggap paling salah. Padahal bisa jadi pria yang memulai hubungan, seperti mendekati wanita itu, mengejarnya, memberikan perhatian seolah-olah wanita ini adalah satu-satunya pula! Padahal, kalau sebelum punya ikatan saja sudah selingkuh, berarti kamu bisa jadi korban selanjutnya.
Bukanlah hal yang baru, tapi kenyataannya perempuan bisa luluh dengan banyak cara. Sialnya, kalau lelaki sudah berhasil merayu perempuan, akhirnya mau saja dijadikan yang kedua. Bahkan ketika perempuan mengetahui lelaki yang bikin dia baper ini sudah punya pasangan, ia justru merasa kasihan dengan lelaki tersebut karena nggak bahagia dengan pasangannya. Padahal, bisa jadi pria ini cuma akal-akalan saja supaya perempuan berempati padanya dan mau dijadikan selingkuhan.
Waduh, kalau yang satu ini sudah sangat darurat sekali ya Girls. Tanpa kta sadari, mungkin kita memang selalu menyalahkan para pelakor. Nmaun, nyatanya mereka juga mengalami dilema yang sama. Bukan bermaksud untuk membela, namuan segala spekulasi serta kemungkinan ini memang bisa terjadi. Semoga kita semua dijauhkan dari hal-hal negatif persoalan asmara dan senantiasa dipertemukan dengan sosok pasangan yang sportif ya. Semangat!