Gayanya Sok Menikmati, Ternyata Banyak Wanita yang Pura-Pura Orgasme lho! Kenapa ya?

Reporter : Olivia Lidya Elsanty
Sabtu, 21 Maret 2020 20:02
Gayanya Sok Menikmati, Ternyata Banyak Wanita yang Pura-Pura Orgasme lho! Kenapa ya?
Kenapa nggak jujur aja sih?

Tujuan dari pasangan suami istri melakukan hubungan intim memang untuk mencapai kepuasan seksual. Tapi ternyata, nggak semua hubungan seksual yang dilakukan bisa dinikmati oleh kedua pihak lho. Usut punya usut, wanita ternyata seringkali pura-pura orgasme nih. Kira-kita kenapa ya?

Mengutip dari womantalk.com, ternyata nggak sedikit lho wanita yang mengakui bahwa mereka dengan sengaja pura-pura merasakan orgasme. Dr. Haekal Anshari, M.Biomed (AAM) mengungkapkan bahwa wanita yang pura-pura orgasme ternyata bertujuan untuk memuaskan pasangannya. Nah, lho..

1 dari 3 halaman

Ilustrasi Bercinta

Rupanya hal ini terkait dengan ego seorang pria. Demi tidak 'menggores' ego sang suami, para istri bisanya dengan sengaja melakukan fake orgasm. Namun sebenarnya, ada beberapa pria yang justru menyadari bahwa wanitanya sedang melakukan fake orgasm lho. Hayo..

Selain itu, beberapa wanita yang melakukan fake orgasm ternyata ingin menyudahi sesi bercinta sesegera mungkin. Hal ini biasanya dilatarbelakangi adanya kesalahan teknik penetrasi, ereksi penis yang tidak optimal, atau justru ketidakpercayaan diri dari wanita itu sendiri.

2 dari 3 halaman

Ilustrasi Bercinta

Beberapa tahun lalu, kondisi ini telah diteliti oleh ilmuwan dari University of Central Lancashire dan University of Leeds. Hasil penelitian yang dimuat pada Archives of Sexual Behaviour menunjukkan bahwa memang banyak perempuan yang berakting untuk 'memanipulasi' pria.

Reaksi yang ditunjukkan manakala mereka berpura-pura orgasme, biasanya ditunjukkan dengan mengerang, menjerit, atau bisa juga dengan menyebutkan nama pasangannya. Survei tersebut bahkan menyatakan bahwa 25 persen wanita secara rutin menggunakan vokalisasi manakala sedang pura-pura orgasme. Alasan yang diberikan, yakni ternyata mereka menyadari bahwa mereka tidak akan mengalami orgasme bahkan klimaks saat berhubungan intim dengan pasangannya.

3 dari 3 halaman

Dr. Haekal mengungkapkan bahwa sebenarnya ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencapai orgasme, seperti keterlibatan secara emosional, tidak adanya gangguan seksual, dan yang terpenting adalah komunikasi antara kedua belah pihak. Lebih lanjut ia menyebutkan bahwa pemanasan sebelum berhubungan intim juga sama pentingnya, agar pria maupun wanita bisa sama-sama mencapai klimaks ketika berhubungan seksual.