© Freepik.com/jcomp
Hingga kini, membicarakan soal seks adalah hal yang agaknya masih tabu untuk dilakukan. Seringkali dianggap nggak sopan, padahal hal tersebut justru memberi dampak positif loh.
Apalagi bagi pasangan suami istri, membicarakan soal sesi bercinta sebenarnya penting banget loh untuk menjaga keintiman. Melansir dari All Womens Talk, berikut adalah momen yang tepat kapan harus membicarakan soal sesi bercinta dengan pasangan.
Yuk, simak caranya..
Sebelum kamu dan pasangan mulai olahraga ranjang, ada baiknya jika kalian berdiskusi dan bicara jujur tentang seks. Bahas apa yang kalian sukai dan apa yang tidak kalian sukai, atau bisa juga kalian bahas hal-hal yang ingin kalian coba selama sesi tersebut.
Nggak perlu terlalu kaku, bicarakan dengan pasangan secara santai supaya kalian bisa lebih memahami satu sama lain. Pembicaraan ini akan bermanfaat untuk kehidupan seks yang lebih sehat dan variatif.
Komunikasi secara verbal ternyata juga cukup penting dilakukan saat kamu dan dia sedang bercinta. Saat kamu menyukai sesuatu, kurang nyaman, atau bahkan ingin gerakan-gerakan tersebut diubah kecepatannya, kamu perlu mengomunikasikan ini pasangan.
Biarkan dia mengetahui apa yang kamu rasakan, begitu juga sebaliknya. Sampaikan segala perasaan satu sama lain, supaya sesi bercinta jadi lebih memuaskan.
Musuh terbesar keintiman adalah keheningan. Jadi seusai bercinta jangan cuma diam-diaman atau justru langsung pergi begitu saja.
Coba deh sesekali evaluasi tentang sesi bercinta yang baru kalian lakukan. Lakukan diskusi dengan keterbukaan agar hubungan tetap intim dan nggak kehilangan kobaran asmaranya.
Yang satu ini nggak harus dilakukan berdekatan dengan sesi bercinta. Kamu dan pasangan harusnya bisa merasa santai dan bebas membicarakan sesi bercinta tersebut kapan saja.
Jangan sampai hal ini menimbulkan kecanggungan. Tapi bangunlah suasana agar bincang-bincang tersebut adalah suatu yang wajar dalam kehidupan berumah tangga.
Well, ngomongin soal sesi bercinta itu bukan hal yang tabu kok. Apalagi dalam hubungan suami istri, hal semacam ini justru perlu diskusi dan keterbukaan dari kedua belah pihak demi membuat hubungan selalu terasa intim.
Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah