© Freepik.com/pressfoto
Siapa nih yang biasanya suka ngomong "kamu tuh cinta pandangan pertamaku"? Biasanya sih para pria ya. Sebagian orang meyakini bahwa jatuh cinta bisa terjadi saat pertama kali bertemu dengan seorang lawan jenis yang menarik.
Namun, sebagian lagi mengangap bahwa cinta pada pandangan pertama hanyalah mitos belaka. Hal ini pun juga dibuktikan dengan adanya oleh para ilmuwan, jadi nggak hanya pernyataan semata.
Penelitian dari University of Nottingham, Inggris, mengatakan bahwa cinta pada pandangan pertama itu nggak ada. Sebab, seseorang butuh waktu jatuh cinta pada seseorang, sedangkan adanya perasaan kuat dan romantis yang muncul pada pertemuan pertama atau pandangan pertama dengan seseorang, seringkali hanyalah sisa-sisa kenangan dari hubungan sebelumnya dan imajinasi saja.
Dr. Donna Jo Bridge, salah satu anggota tim penelitian ini juga menekankan bahwa saat seseorang bertemu dengan orang lain yang berpotensi untuk menjadi pasangannya, dia akan mengalami semacam euforia, yang merefleksikan hubungan asmara sebelumnya. Perasaan cinta memang muncul, namun cenderung pada euforia gembira, bukan jatuh cinta.
Jadi, kesimpulannya, cinta pandangan pertama atau love at first sight hanyalah sebuah imajinasi belaka. Kebanyakan mereka yang memercayainya, terpengaruh oleh film-film romantis yang sering menunjukkan adegan seperti scene saat pria dan wanita saling jatuh cinta pada pandangan pertama.
Lalu, bagaimana kalau kamu termasuk orang yang mempercayai cinta pada pandangan pertama? Well, itu kembali pada keyakinan masing-masing, namun tetap jangan memaksakan kehendak ya, girls!