Katanya Sayang Tapi kok Malah Gak Berani Bilang, Yakin Mau Terus Dipendam?

Reporter : Yayuk Harini
Senin, 31 Agustus 2020 16:18
Katanya Sayang Tapi kok Malah Gak Berani Bilang, Yakin Mau Terus Dipendam?
Apa sih alasannya?

Kata banyak orang, menjalin hubungan asmara itu simple. Cukup dengan merasakan jatuh cinta, menyatakan perasaan, diterima, dan jadian deh. Namun, tak semudah anggapan orang, nyatanya hubungan asmara itu adalah urusan yang luas dan kompleks yang harus melalui masa jatuh cinta, menyatakan perasaan, ditolak, susah move on, dll.

Tak hanya itu saja, pernah enggak kamu merasakan kejadian saat jatuh cinta diam diam, enggak berani bilang, enggak bisa move on, dan ujung-ujungnya patah dan sakit hati. Ada rasa sayang, tapi nggak berani bilang. Dan kamu akan merasa "Hidup kok gini-gini aja ya? Gak ada keberpihakan dalam diriku". Terlepas dari itu semua kamu harus paham bahwa dia bukan dukun atau cenayang yang bisa tahu isi hatimu.

Ada banyak sekali alasan mengapa kamu bisa memendam perasaan ini diam-diam tanpa semua orang tahu. Mungkin kamu pernah atau sedang merasakan hal ini? Yuk merapat, siapa tau kamu bisa menemukan solusinya.

1 dari 6 halaman

1. Kamu merasa segan hanya untuk sekedar mengungkapkan rasa.

Ilustrasi Perempuan Galau

Kamu karena kekurangan yang ada dalam diri membuatmu merasa kurang sempurna. Ingat, semua orang berhak untuk merasakan bahagia. Begitu pula bahwa kamu juga berhak untuk mencintai dan menyatakan cinta terlepas dengan semua perkara serta kondisimu saat ini. Ingat, berani mengaku cinta adalah salah satu cara menghargai setiap emosi dan rasa dalam diri sendiri.

2 dari 6 halaman

2. Punya rasa kagum luar biasa, nmaun kamu hanya bisa curi-curi pandang dari kejauhan.

Cobalah untuk mengenal lebih jauh orang yang sat ini sedang kamu taksir. Kamu bisa mencoba buat mendekat selangkah demi selangka. Hal ini juga bisa membantumu untuk lebih mengenali diri sendiri.

Apakah kamu yakin bahwa perasaanmu itu memang benar tulus ata hanya sebatas kagum semata, yang bukan berarti jatuh cinta? Dengan cara ini pula kamu akan lebih mudah untuk menentukan sikapmu selanjutnya.

3 dari 6 halaman

3. Lagi naksir temen sendiri, pengennya diungkapin, tapi kok takut hubungan persahabatan jadi rusak ya?

Ilustrasi Perempuan Galau

Memang, kepada siapa hati ini melabuhkan cinta itu tidak bisa dikontrol. Enggak ada rumus pastinya dengan siapa kamu akan merasakan jatuh cinta. Kemungkinan yang terjadi, kamu malah jatuh cinta sama temen sendiri.

Nah, coba deh kamu juga melihat kemungkinan lainnya. Bagaimana jika dia ternyata selama ini dia juga punya perasaan yang sama tapi segan mendekat karena menganggap kamu cuek juga?

4 dari 6 halaman

4. Status sosial yang terlampau berbeda membuat rasa percaya diri berkurang.

Pernah enggak kamu merasakan kalau dunia dia sangat sulit untuk kamu raih? Jangankan menjangkaunya, mencoba untuk mendekat saja sudah terlampau sulit dan enggak ada celah.

Kamu juga harus tahu bahwa setiap orang bisa bersinar dengan caranya masing-masing. Kamu enggak perlu terlalu ngoyo untuk menjadi seperti standarnya. Apalagi standar yang belum tentu benar juga kan? Coba deh buat menjadi keren untuk dirimu sendiri. Gak ada salahnya kan?

5 dari 6 halaman

5. Enggan mengungkapkan, tapi mau move on pun juga sangat sulit.

Ilustrasi Perempuan Galau

Mengungkapkan rasa dan isi hati memang bisa berpotensi untuk mengubah relasi antara kamu dan dia. Tapi, terus-terusan memendam rasa juga berdampak pada langkahmu yang akan stag terus di sana tanpa ada kemajuan.

" Mau move on nggak bisa, mau bilang cinta nggak berani juga, duh payah diriku ini" .

Tapi bukankah lebih baik jelas sekarang supaya juga juga yang harus kamu lakukan? Ingat, kamu juga punya urusan yang jauh lebih pentiing untuk kamu kerjakan daripada memikirkan hal ini terus-terusan.

6 dari 6 halaman

6. Enggan mengutarakan rasa kerena minder dengan bentuk tubuh.

Ilustrasi Perempuan Galau

Apakah kamu termasuk dalam kondisi seperti ini? Kalau membahas masalah bentuk tubuh bisa sangat sensitif buat hampir semua perempuan. Kalaupun kamu ingin berdiet, lakukan itu untuk hidup yang lebih sehat.

Alih-alih untuk menarik perhatian orang lain. Mempunyai rasa sayang kepada diri sendiri, itu jauh lebih efektif dalam memancarkan pesona, setuju nggak?

Semuanya kembali kepada diri masing-masing. Yang namanya hidup pasti ada risikonya. Begitu pula dengan pilihan antara mengungkapkan atau memendam rasa. Ingatlah, bahwa cinta dan sayang itu adalah anugerah untuk semua orang. Begitu pula dengan mengungkapkan perasaan. Jadi, stop untuk merasa bahwa kamu nggak layak hanya karena merasa dirimu banyak kurangnya. Semoga bermanfaat.

 

Beri Komentar