© Shutterstock.com/g/tomwang
Di masa-masa pdkt, biasanya baik laki-laki maupun perempuan pasti masih punya rasa jaim. Ya walaupun ia berusaha tampil apa adanya dan menjadi diri sendiri, nyatanya masih ada aja hal-hal yang tetap ditahan-tahan supaya nggak bikin si dia jadi ilfeel.
Saat memutuskan untuk pacaran, masih ada nih yang mempertahankan kejaiman. Tapi ada juga kok yang mulai terbuka dan nggak menahan-nahan lagi kebiasaan-kebiasaan sepele yang sering dilakukannya.
Semakin hubungan itu naik tingkat, biasanya keterbukaan dan kejujuran dengan pasangan pun akan semakin terlihat nyata. Nggak ada lagi tuh yang namanya canggung atau malu jika sudah berhadapan dengan pasangan yang dipercayainya.
Bicara soal kebiasaan sepele yang ditahan-tahan, salah satunya berupa kentut nih. Hampir semua orang pasti pernah menahan diri supaya nggak kentut di depan umum ya..
Kentut di depan pasangan oke lah, tapi kayaknya nggak mungkin juga dilakuin di awal-awal pdkt. Seseorang yang sudah berani kentut di depan pasangannya, sebenarnya menunjukkan kondisi hubungan percintaan itu sendiri.
Sebuah studi yang dimuat dalam Oxford University Press menemukan fakta bahwa kentut berperan penting dalam hubungan percintaan. Eh kok bisa gitu? Nah, mari coba lihat hasil penelitiannya.
Dari penelitian yang melibatkan 172 responden tersebut, 71,2% pria mengaku tidak terganggu saat pasangannya kentut di depan mereka. Bagi mereka, nggak ada yang salah kok dengan kentut, bahkan terkadang hal itu menjadi hal yang lucu untuk ditertawakan berdua.
Sekitar 73,1% pria pun mengaku perasaan cintanya tidak berubah meski mendengar pasangannya kentut di depannya. Baginya, kentut merupakan hal yang sebaiknya nggak ditahan-tahan karena memang reaksi alami tubuh.
Setelah diteliti lebih lanjut, rupanya kenyamanan adalah faktor utama yang membuat seseorang berani kentut di depan pasangannya. Mereka merasa nyaman, sehingga kejujuran dan keterbukaan pun terjadi begitu saja dalam hubungan tersebut, termasuk soal kentut.
Nah, jadi kalo kamu dikentutin pasangan, tandanya dia udah nyaman dan berani terbuka nih sama kamu.. Gimana, yakin masih mau marah-marah lagi kalo dikentutin? hehehe...
