© Stocksy.com
Girls, benar banget kan? Jodoh itu emang gak ada yang bakal tahu. Mereka bisa datang dari segala penjuru yang bahkan tak pernah terfikirkan oleh kita. Termasuk bisa saja jodoh dari orang yang nggak kita suka karena benci bisa berubah menjadi cinta.
Walaupun terdengar sangat menggelikan, tapi banyak loh pasangan yang bermula dari cerita seperti ini. Nah, daripada bingung, mending simak saja penjelasan dari rasa yang saling bertolak belakang berikut ini.
© 2024 shutterstock.com/Thanakorn.P
Orang pada bilang, rasa benci dan cinta itu malah serupa. Nyatanya, saat kamu membenci seseorang mereka akan terus berada di dalam pikiran kalian, layaknya seperti orang yang sedang kasmaran. Hayo ngaku, iya kan?
Bedanya kamu mengingatnya dalam perasaan kesal atau jengkel saat saling membenci, bukan rasa bahagia seperti orang pacaran.
Pernah dong ngalamin rasa sebal parah saat ada momen yang membuat kalian terus bertemu. Tak hanya itu saja, kalian seriing terlibat perdebatan yang tak kunjung usai, padahal kalian benci minta ampun.
Nah, melalui kejadian seperti ini akhirnya secara gak sadar kamu bakal terbiasa menerima perdebatan dan pertemuan yang terjadi. Bukan gak mungkin kan kalau perasaan lain bisa muncul di antara kalian? Uwu bangetttt...
© 2024 shutterstock.com/TimeImage Production
Awalnya kalian merasakan benci yang memuncak, bahkan kalian merasa dengan rasa benci itu yang akan menggiring kalian untuk membalas perbuatan mereka dan membuatnya jadi kalah telak.
Namun, lambat laun kalian menganggap malah hal ini bisa menjadi suatu hal yang menarik bagi kalian. Hingga akhirnya kamu mulai menaruh simpati atau merasakan hal yang berbeda saat kembali mengingatnya.
Sadar gak sadar, kamu dan seseorang itu punya ikatan khusus yang tak terlihat. Iya, pasti ada momen dimana kalian selalu dikaitkan dengan orang itu dan akhirnya membuat kalian bak pasangan kartun kucing dan tikus yang selalu ribut namun berdampingan.
Wah, lama-lama bakal tumbuh bibit-bibit asmara tuh dan benci berubah jadi cinta!
© 2024 shutterstock.com/CandyRetriever
Hal yang paling sering jadi penyebab hubungan benci jadi cinta adalah reaksi orang di sekitar kalian. Tentu, mereka bakal lelah dan bosan melihatmu terus repot bermusuhan ynag akhirnya justru mendukung kalian untuk pacaran saja.
Tak hanya itu, orang di sekitar kalian juga bakal membeberkan fakta atau kesamaan kalian berdua yang bakal bikin kamu kepikiran terus dengan omongan mereka.
Saat kamu dalam keadaan sedang berpapasan dengannya dan melihat ternyata dia butuh bantuan, pasti timbul dong rasa kemanusiaanmu. Biasanya kamu bersikap jutek atau sadis kepadanya, kini kamu malah gak tegaan kalau mengabaikan mereka.
Nah, saat kamu udah di fase ini, siap-siap deh besoknya kamu bisa degdegan saat memikirkan si dia!
Ingat, rasa benci yang terus berlarut membuat kamu dan dia terus berhubungan. Kalian akan saling mengenal dengan cara yang gak biasa. Sifat-sifat mereka yang tadinya tidak kamu ketahui bakal terungkap dan membuat kamu jadi membuka diri secara perlahan. Akhirnya kamu mulai saling memahami dan bisa nyaman berada di dekatnya.
Nah, itulah beberapa penjelasan mengapa rasa benci bisa berubah jadi cinta. Awas terjebak dalam rasa ini. Ngakunya benci setengah mati, eh taunya malah jadian.
© 2024 shutterstock.com/Eugenio Marongiu
Siapa yang menyangka kalau rasa benci yang ada pada kalian bisa menumbuhkan bibit-bibit cinta? Nggak cuma bikin kalian berubah jadi teman atau sahabat, kalian yang awalnya bermusuhan juga bisa jadi jodoh, loh!
Memang sih, rasa cinta yang kamu rasakan buat orang yang kamu benci pasti bikin kamu denial. Rasanya nggak mungkin buat jatuh cinta sama orang yang kamu benci, apalagi setelah kamu ingat-ingat lagi hal-hal menyebalkan dan kenangan buruk yang kamu punya dengannya.
Meskipun begitu, simak dulu yuk, apa saja tanda ketika rasa benci jadi cinta? Siapa tahu, beberapa tandanya memang sudah kejadian di kamu, kan?
Nggak aneh kalau kamu suka membicarakan tentang orang yang kamu benci pada orang lain. Tetapi, kalau pembicaraan kalian sebagian besar cuma tentang orang yang kamu benci, ini bisa jadi tanda kalau kamu cinta sama dia.
Who knows ketika kamu cerita kalau orang yang kamu benci sudah melakukan sesuatu yang bikin kamu kesal, ternyata diam-diam kamu menyukainya.
Saat seseorang yang kamu benci melakukan sesuatu yang bikin kamu marah, tentunya kamu akan merasa benci banget. Nggak jarang kamu akan berpikir buat membalas perbuatannya suatu hari.
Namun, kalau kamu malah merasa bodo amat dan membiarkan apa yang dia lakukan buatmu, bisa jadi kamu malah memaklumi dan jadi nungguin kejahilan apa yang bakal dia diperbuat.
Kamu mungkin mulai memperlakukan orang yang kamu benci dengan baik. Mulai dari membantunya melakukan pekerjaan, membawakannya makanan, dan sebagainya.
Nggak perlu khawatir ketahuan, karena kamu biasanya punya dalih sedang bosan bertengkar atau sekali-sekali mencoba berbuat baik.
© 2024 shutterstock.com/Eugenio Marongiu
Kalau kamu nggak diblock, rasa benci yang kamu punya terkadang bisa kamu manfaatkan buat ngestalk media sosial yang dia punya. Kamu berusaha mencari bahan yang bisa kamu buat ketika mengganggu dia lewat unggahan media sosialnya.
Nah, seiring berjalannya waktu, bisa saja kamu malah menjadi semakin tertarik dan nungguin setiap kali dia update sesuatu di media sosial.
Kamu mungkin juga merasa deg-degan tiap mikirin dia karena rasa benci yang meluap-luap. Bedanya, kamu juga bakal deg-degan ketika mengingat momen yang bikin kamu dan dia jadi berkaitan. Perasaan ini juga bikin kamu jadi salah tingkah sendiri tiap memikirkannya.
Kamu dan orang yang kamu benci tentunya pernah berada dalam keadaan yang membuat kalian nggak bisa saling bertengkar seperti biasa. Bisa saja kalian lagi sama-sama sibuk sehingga nggak sempat buat saling adu kebencian seperti kemarin-kemarin.
Nah, kalau kamu malah merasakan kangen alih-alih lega karena sudah lama nggak dengar kabar dan bertemu, bisa jadi tanda-tanda benci jadi cinta nih!
Semua orang tentunya bebas buat interaksi sama siapa aja, kan? Bukannya lega karena kamu bisa break bertengkar sama dia, kamu malah merasakan cemburu tiap kali melihat musuhmu sedang dekat dengan orang lain.
Kamu bakal merasa “ kesepian” karena nggak dekat lagi dengan orang yang kamu benci dan diam-diam menyalahkan orang lain itu. Nah kallau gini nih siap-siap kalua rasa bencimmu berubah jadi sayang dan cinta.
Penulis : Yayuk Harini, Aimee Mayza Aulia